Partai Hanura Calonkan Hj Rahma Leppa Hafid sebagai Ketua DPRD Nunukan

aa
Hj Rahma Leppa Hafid. (Foto Budi Anshori)

NUNUKAN.NIAGA.ASIA-Sebagai partai peraih kursi terbanyak di Pemilu Serentak 2019 di DPRD Nunukan, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) Kabupaten Nunukan sepakat mencalonkan ketuanya,  Hj Rahma Leppa Hafid sebagai Ketua DPRD Nunukan Periode 2019-2024. Rahma Leppa adalah istri dari mantan Bupati Nunukan, H Abdul Hafid, sekaligus  ibu kandung dari Bupati Nunukan saat ini, Hj Asmin Laura Hafid.

“Secara pribadi dan Partai Hanura telah memberikan kepercayaan kepada saya sebagai ketua DPRD Nunukan,” ujar Leppa, Selasa (7/5/2019). Hanura berhak atas kursi ketua DPRD Nunukan karena dalam Pemilu Serentak 2019, KPU Kabupaten Nunukan sudah mengesahkan Hanura peraih kursi terbanyak, yakni 7 kursi dari 25 kursi.

Atas raihan suara Partai Hanura tersebut, Leppa mengucapkan terima kasih kepada masyarakat yang telah memberikan kepercayaan kepada kader-kader Hanura duduk di kursi DPRD Nunukan. “Terima kasih atas dukungan suara masyarakat, terima kasih telah memberikan kepercayaan untuk caleg kami menjadi penyambung lidah masyarakat di parlemen,” katanya.

Wakil Sekretaris DPC Partai Hanura, Hairil membenarkan bahwa partainya telah bersepakat mendukung ketuanya sebagai calon ketua dewan.“Beliau pimpinan partai dan beliau sudah berpengalaman dan berintegritas. Itu dibuktikan dengan jabatannya sekarang ini sebagai wakil ketua DPRD Nunukan,” bebernya. Namun demikian, kader dan anggota partai menyerahkan sepenuhnya kepada Hj. Rahma Leppa bersedia dengan jabatan ketua itu.

Dikatakan pula, keinginan Hanura mengusulkan Leppa sebagai ketua dewan tidak semata-mata telah memiliki pengalaman sebagai anggota DPRD, tapi telah membuktikan hasil kerjanya membesarkan Hanura.“Pemilu 2014 Hanura memproleh 3 kursi dewan, sekarang jadi 7 kursi atau naik dua kali lipat. Inilah bukti kesuksesan beliau memimpin partai kami,” ujar Hairil.

Caleg Hanura yang lolos ke DPRD Nunukan. Dapil I. Hj. Rahma Leppa 2.489. Ahmad Triady 1.727, Jainuddin 1.682, Dapil II. Hj. Nikmah 2.302, Hamsing 1.686, Dapil III. Kanain Kornelis 3.412 dan Tri Wahyuni 1.669. Partai peraih kursi terbanyak setelah Hanura  7 kursi adalah Partai Demokrat  5 kursi dan PKS 4 kursi. (002)