JAKARTA.NIAGA.ASIA – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memastikan bahwa pasokan gas untuk kebutuhan rumah tangga di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara telah disiapkan dengan baik.

“Gas sudah mengalir dan siap digunakan di IKN,” ungkap Sekretaris Direktorat Jenderal Migas, Maompang Harahap, Jum’at (16/8/2024).

Gas akan digunakan untuk kebutuhan memasak di IKN disalurkan menggunakan CNG Storage ke regulating station atau langsung ke pelanggan. Kebutuhan akan terpenuhi dengan baik.

Guna menunjang penyaluran gas bumi di IKN, PGN juga membangun pipa gas bumi sepanjang 61,1 kilometer (km) di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) Sub WP 1A,” ungkapnya.

Sementera Direktur Teknik dan Lingkungan Ketenagalistrikan M.P Dwinugroho selaku Anggota Satgas Perencanaan, Pembangunan dan Pemindahan IKN Sektor ESDM mengatakan,

pasokan listrik yang handal dan stabil selama perayaan HUT RI berasal dari Sistem Interkoneksi Kalimantan dengan Daya Mampu Pasok rata-rata sebesar 2.041 MW, dengan perkiraan beban puncak rata-rata mencapai 1.690 MW.

“Pada perayaan HUT RI cadangan daya rata-rata sebesar 351 MW. Tidak ada kendala dalam distribusi listrik selama perayaan berlangsung,” tambah Nugroho.

Sebagai bagian dari upaya mendukung transisi energi berkelanjutan di IKN, Kementerian ESDM juga mengoordinasikan penggunaan energi hijau.

PLN menyediakan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) di IKN dengan kapasitas 10 MW, yang cukup untuk memasok 100% kebutuhan listrik Istana selama pelaksanaan upacara.

Sumber: Biro KLIK Kementerian ESDM | Editor: Intoniswan

Tag: GasListrik