Peduli Ojol, Prajurit TNI Bagikan Nasi Bungkus Gratis

Aksi peduli prajurit TNI Senin (13/4). (Foto : Penrem 091 ASN)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Pandemi Covid-19 yang menyebar di berbagai daerah menimbulkan masyarakat, tidak sedikit kehilangan mata pencaharian karena memilih untuk tetap tinggal di rumah. Hal ini tentunya membuat masyarakat kesulitan dalam memenuhi kebutuhan ekonomi bagi keluarganya.

Seperti halnya pendapatan driver Ojol (ojek online), kian menurun imbas penyebaran Covid-19, termasuk di Samarinda, Kalimantan Timur.

Tidak diragukan lagi, kepedulian yang tinggi terhadap sesama merupakan bentuk nyata yang dimiliki oleh setiap personel TNI. Karena patut disadari, TNI ada dan besar bersama rakyat. Hal itu diwujudkan dalam bentuk kepedulian kepada sesama, yang selalu diberikan oleh anggota TNI.

Hal inilah yang mendorong anggota Denkesyah (Detasemen Kesehatan Wilayah) 06.04.01 Samarinda Peltu Achmad Ghazaly didamping sang istri berbagi, membagikan ratusan paket makan siang bagi driver ojol (Grab, Gojek, Maxim, dan kurir) yang ada di Samarinda di Jalan Anggur, depan Akper Pemprov Kaltim Samarinda, Senin (13/4).

Achmad Ghazaly menuturkan, patut disyukuri, banyak donatur yang mau menyumbangkan rejekinya baik dari kalangan militer, PNS dan warga sipil.

“Kami sudah 3 kali melaksanakan bagi-bagi makan dengan ojek online pertama hari Jumat tanggal 3 April 2020, kedua hari Senin tanggal 6 April 2020, dan ketiga hari Senin 13 April 2020. Alhamdulillah setiap bagi-bagi kita bisa habiskan hingga 200 kotak nasi,” kata Ghazaly, seperti dikutip dari keterangan tertulis Penrem 091/ASN, Senin (13/4).

“Kami merasa prihatin, dan salah satu yang kami rangkul disini ialah teman – teman driver Ojol, dimana teman – teman ini salah satu yang terdampak langsung dari sisi ekonomi atas wabah ini,” ujarnya.

Ghazaly menerangkan, pendapatan driver Ojol menurun drastis sekali, karena banyaknya rumah makan yang tutup, banyaknya orang yang biasanya menggunakan jasa Ojol.

“Karena ada himbauan sosial distancing, jadi customer takut kontak secara dekat. Sehingga orderannya juga berkurang,” terang Ghazaly. (006)

Tag: