Pelabuhan KEK Maloy Diujicoba Maret 2020

aa
Saat wagub Kaltim dan wabup  Kutim meninjau pelabuhan KEK Maloy beberapa waktu lalu. (Foto: Wahyu Humas)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA-Pembangunan pelabuhan  di Kawasan Ekomoni Khusus Maloy Batuta Trans Kalimantan(KEK MBTK) dalam wilayah Kecamatan Kaliorang, Kabupaten Kutai Timur sudah selesai dilaksanakan dan akan diuji coba pengoperasiannya pada Maret  2020.

Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Kaltim  Salman Lumoindong  mengatakan itu  pada acara Rapar Kerja (Raker) membahas proyek Multiyears di Provinsi Kaltim di Ruang Rapat Tepian 1 Kantor Gubernur Kaltim, Jumat lalu.

“Pelabuhan KEK Maloy  yang merupakan proyek APBN  sudah selesai dikerjakan. Segera kita ujicoba pengoperasiannya pada Maret tahun depan,” terang Salman.

Walaupun pelabuhan sudah selesai dikerjakan, kata Salman, namun masih ada pekerjaan jalan yang harus dituntaskan. Yaitu jalan pendekat  dari pelabuhan yang panjangnya sekitar 400 meter.

“Jalan pendekat sudah ada, namun melewati perkantoran KEK Maloy, sehingga tidak elok jalan tersebut dijadikan jalan pendekat. Oleh karenanya, perlu dibuatkan jalan pendekat baru menuju jalur utama, sehingga tidak mengganggu aktifitas perkantoran,” tandasnya.

Salman menjelaskan KEK MBTK sudah siap digunakan, karena berbagai fasilitas sudah dibangun. Seperti jalan utama kawasan, sarana pelabuhan, jaringan listrik, perkantoran dan telekomunikasi termasuk pembangunan Sistem Pengelolaan Air Minum (SPAM).

“Insyah Allah, kita rencanakan ujicoba  pengoperasian KEK Maloy pada Maret mendatang,” ungkap Salman.

Seperti  diketahui KEK Maloy menjadi sarana pertumbuhan perekonomian Kaltim. Kawqsan industri guna hilirisasi dalam peningkatan nilai tambah produk. KEK Maloy akan  menjadi kawasan ekonomi yang harus diwujudkan.

“Ini sebagai upaya  mewujudkan transformasi ekonomi dari pengelolaan SDA tidak terbarukan menjadi terbarukan dan berkelanjutan,” ujar Salman, seperti dikutip laman kaltimprov.go.id. (001)