Pembangunan Lamin Adat Dayak di Kawasan Unmul, Akmal Malik Mau Bantu Mebelair

Pj Gubernur Kaltim Akmal Malik bersama Ketua Umum Dewan Adat Dayak Kaltim, Zainal Arifin dan Sekretaris Umum Martinus Usat di kawasan Universitas Mulawarman, Rabu 17 April 2024 (HO-Biro Adpim Setdaprov Kaltim)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA — Penjabat (PJ) Gubernur Kaltim Akmal Malik berkesempatan mengunjungi Lamin Adat Dayak di kawasan Universitas Mulawarman (Unmul) di Samarinda, pada Rabu 17 April 2024 lalu.

Dalam kunjungannya itu Akmal disambut Ketua Umum Dewan Adat Dayak Kaltim, Zainal Arifin, bersama Sekretaris Umum Martinus Usat.

Zainal mengatakan, Lamin Adat Dayak yang dibangun sejak 2019 lalu, saat ini tengah dalam penyelesaian akhir atau finishing.

Nantinya, Lamin setinggi tiga lantai ini akan digunakan sebagai fasilitas untuk aktivitas masyarakat Dayak. Di mana, di lantai dua akan digunakan sebagai tempat jualan bagi pernak-pernik khas Dayak, dan di lantai tiga akan digunakan sebagai ruang serbaguna.

“Waktu Pak Awang Faroek kita dibantu Rp8 miliar, kemudian Isran Noor bantu Rp15 miliar. Semoga kebutuhan finansial hingga gedung ini dimanfaatkan dapat dibantu kembali oleh Pak Pj Gubernur,” kata Zainal Arifin.

Pembangunan Lamin Adat Dayak setinggi tiga lantai itu, secara keseluruhan diestimasikan membutuhkan anggaran hingga Rp48 miliar.

Merespons itu, Akmal Malik menyambut baik keinginan Dewan Adat Dayak tersebut. Dia berpesan bahwa Pemprov Kaltim akan kembali membantu pembangunan Lamin.

“Pak Awang sudah, Pak Isran juga sudah, berarti menunggu Pj Gubernur lagi yang bantu,” terangnya.

Menurut dia, Lamin Adat Dayak ini harus segera terbangun agar bisa segera dimanfaatkan untuk masyarakat Dayak.

“Kalau saya maunya bantu mebelair (perabotan). Tapi gedung ini harus rampung dulu,” demikian Akmal Malik.

Penulis: Nur Asih Damayanti | Editor: Saud Rosadi

Tag: