TANJUNG REDEB. NIAGA.ASIA-Untuk menyelesaikan pembangunan Jalan Jalur II di Kampung Bohe Silian, Kecamatan Maratua masih membutuhkan kucuran dana Rp4 miliar lagi untuk mengaspal jalan sepanjang 2 kilometer yang tersisa dari total panjang jalan 3,2 kilometer.
Menurut Kepala Bidang Pembangunan Jalan dan Jembatan Dinas PUPR Berau, Jimmy Arwi Siregar, Minggu (17/11), sisa badan jalan yang akan diaspal 2 kilometer itu dari permukiman (kampung) hingga ke ujung kampung Pulau Maratua.
“Diujung kampung banyak terdapat destinasi wisata pantai yang layak menjadi obyek kunjungan wisata oleh wisata lokal maupun wisatawan mancanegara,” ungkapnya.
Pembangunan Jalan Jalur II Bohe Silian ini merupakan jalan alternatif , karena kondisi jalan lama yang saat ini digunakan warga berada di tepi pantai sangat sempit, dan terdapat banyak badan jalan yang terkena abrasi, sehingga membahayakan bagi pengguna jalan tersebut.
“Jadi sebelum terjadi sesuatu yang tidak kita inginkan, baik itu pejalan kaki maupun pengguna kendaraan bermotor, kami langsung ambil langkah membangun Jalan Jalur II di Kampung Bohe Silian demi keselamatan warga,” ungkap Jimmy.
Selain sebagai jalan alternatif pengguna jalan, sambung Jimmy, jalan tersebut juga untuk merelokasi warga yang berdomisili di Kampung Bohe Silian, tepatnya yang berada pada tepi pantai tersebut. Imbuhnya. (adv)
Tag: Pulau Maratua