SANGATTA.NIAGA.ASIA – Acara Pengukuran Kebugaran kepada Jemaah Calon Haji (Calhaj) Kutim Tahun 2019/1440 Hijriah dibuka oleh Bupati Ismunandar yang diwakilkan oleh Asisten Pemkesra Suko Buono, dihadiri langsung Kepala Dinkes Bahrani, Kepala Kemenag Kutim Ambotang, Kepala Bagian Sosial Andi Abdurahman dan Calhaj tahun 2019 bejumlah 170 orang dari Kutim, bertempat di halaman Gedung Serba Guna (GSG), Komplek Perkantoran Bukit Pelangi, Kamis (28/3/19).

Asisten Pemkesra Suko Buono mengatakan, kemampuan jasmani dan rohani, merupakan salah satu syarat kelayakan untuk beribadah haji (istithoah) berdasarkan hasil pemeriksaan kesehatan, sebagai bagian dari penyelenggaraan ibadah haji.

“Harus banyak beristighfar, agar dalam pelaksanaan dimudahkan saat beribadah,” kata Suko.

Suko mengingatkan, jangan berfikir makanan dan hal lain yang tidak ada di sekitar. Di sana, semua sudah disedikan oleh petugas Calhaj. “Jangan hawatir fokus ibadah. Dengan begitu, kita kembali ke tanah air menjadi haji mabrur,” ujar Suko.

“Untuk petugas kesehatan yang mendampingi Calhaj, agar didampingi spesial. Kalau perlu, jemput bola (langsung ke kamar masing-masing),” tambahnya Suko.

Suko juga berharap untuk petugas kesehatan, mampu meningkatkan upaya pembinaan kebugaran jasmani bagi jemaah haji. Begitu juga begitu sebaliknya pada Kemenag Kutim. (hms7)