TARAKAN.NIAGA.ASIA – Pengurus Masjid Al Amin Masjid Pusat Dakwah Muhammadiyah Tarakan membersihkan dan menggulung semua karpet sajadah, Senin (22/3), pagi tadi. Tujuannya untuk mencegah penyebaran virus corona (Covid-19), bagi para jemaah masjid yang beralamat di Jembatan Besi Kelurahan Lingkas Ujung itunl.

Ketua Takmir Masjid Al Amin Umar mengatakan, meski hingga hari ini belum ada warga Tarakan ditetapkan positif Covid-19, namun kebersihan lingkungan dan lantai masjid, terus dilakukan secara rutin.

Bersih-bersih itu dilakukan salah satunya dengan cara penyempemprotan disinfektan. “Kita tetap antisipasi dan mencegah. Bahkan sebelum dan setelah keluarnya himbauan pemerintah, kami langsung melakukan bersih-bersih, seperti menggulung semua tikar-tikar dan ambal masjid yang biasa dijadikan sajadah,” ujar dia.

Umar mengakui, penyemprotan disinfektan baru kali ini dilakukan usai mendapat informasi dari Palang Merah Indonesia (PMI) Tarakan, yang dilakukan secara gratis.

Pengurus masjid juga menyediakan alat pelindung diri (ADP) Covid-19 seperti sabun cuci tangan, hand sanitizer di tempat wuduh dan pintu masuk masjid.

“Kepada jamaah kami mengimbau agar tetap melakukan dan menjaga pola hidup sehat dan bersih, dan rajin mencuci tangan,” imbuhnya.

Para jamaah juga diimbau membawa sejadah dari rumah masing-masing, serta menggunakan masker kesehatan. “Dan memakai songkok atau kopiah bagi jamaah pria. Karena bakteri virus itu sering menempel di bulu-bulu atau rambut di kepala kita,” ujarnya.

Dia berharap, pandemik Covid-19 ini segera beraki. Sehingga masyarakat kembali antusias untuk beribadah di masjid.

“Apalagi dalam waktu dekat kita akan menyambut bulan suci Ramadan. Ya semoga bulan suci Ramadan nanti wabah ini berakhir, dan masjid-masjid bisa makmur, masyarakat berbondong-bondong sholat di masjid,” demikian Umar. (003)

Tag: CoronavirusCovid-19Kalimantan UtaraSocial DistancingTarakanVirus Corona