Penumpang Angkutan Udara dari Kaltim Naik 1,34 Persen

Penumpang berangkat di Bandara Kalimarau, Berau. (Foto Bandara Kalimarau)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Badan Pusat Statistik  (BPS) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) melaporkan, jumlah penumpang angkutan udara domestik yang diberangkatkan pada September 2022 sebanyak 168.408 orang atau naik 1,34 persen dibanding Agustus 2022. Sementara, jumlah penumpang tujuan luar negeri (internasional) turun 97,25 persen menjadi 5 orang.

“Selama Januari-September 2022, jumlah penumpang domestik sebanyak 1.509.401 orang dan jumlah penumpang internasional sebanyak 2.812 orang, masing-masing naik 74,16 persen dan 2.063,08 persen dibanding periode yang sama tahun 2021,” ungkap Kepala BPS Kaltim, Yusniar Juliana, Selasa (1/11/2022).

Kemudian, lanjut Yusniar, jumlah penumpang angkutan laut dalam negeri yang diberangkatkan pada September 2022 tercatat 28.572 orang atau turun 36,09 persen dibanding Agustus 2022.

“ Selama Januari-September 2022, jumlah penumpang mencapai 318.937 orang atau naik 93,96 persen dibanding periode yang sama tahun 2021,” ujarnya.

Kemudian, Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel klasifikasi bintang di Provinsi Kalimantan Timur pada bulan September 2022 tercatat 60,25 persen, naik 7,51 poin dibanding TPK September 2021. Jika dibanding dengan bulan sebelumnya, TPK September 2022 mengalami penurunan sebesar 0,07 poin.

Menurut Yusniar, total rata-rata lama menginap tamu di hotel klasifikasi bintang pada bulan September 2022 mencapai 1,55 hari.

“Sedangkan rata-rata lama menginap tamu mancanegara mencapai 2,66 hari sedangkan rata-rata lama menginap tamu nusantara mencapai 1,54 hari,” katanya.

Selama Bulan September 2022 tidak ada jumlah wisman yang berkunjung ke Kaltim. Jika dibanding dengan bulan sebelumnya, jumlah wisman September 2022 turun 100 persen.

Perkembangan Pariwisata Nasional

                Sementara BPS Pusat mencatat jumlah kunjungan wisman ke Indonesia melalui pintu masuk utama pada September 2022 mencapai 538,32 ribu kunjungan, naik 10.768,46 persen dibandingkan dengan kondisi September 2021.

“Jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya, jumlah kunjungan wisman pada September 2022 juga mengalami peningkatan sebesar 5,50 persen,” kata Kepala BPS,  Margo Yuwono, dalam keterangan resminya hari ini, Selasa (01/11/2022).

Dijelaskan pula, dari Januari hingga September 2022, jumlah kunjungan wisman ke Indonesia melalui pintu masuk utama mencapai 2,27 juta kunjungan, naik 2.530,58 persen dibandingkan dengan jumlah kunjungan wisman pada periode yang sama tahun 2021.

Tingkat Penghunian Kamar (TPK) hotel klasifikasi bintang di Indonesia pada September 2022 mencapai 50,02 persen, naik 13,38 poin dibandingkan dengan TPK September 2021. Jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya, TPK September 2022 juga mengalami kenaikan sebesar 2,64 poin.

“TPK hotel klasifikasi nonbintang pada September 2022 tercatat sebesar 23,39 persen, naik 3,44 poin dibandingkan dengan TPK September 2021 namun turun 0,30 poin dibandingkan dengan bulan sebelumnya,” kata Margo Yuwono.

Rata-rata lama menginap tamu hotel klasifikasi bintang selama September 2022 tercatat sebesar 1,64 hari, naik 0,05 poin dibandingkan September 2021, tetapi turun 0,02 poin dibandingkan dengan bulan sebelumnya.

Perkembangan Transportasi Nasional

                Sementara  secara nasional jumlah penumpang angkutan udara domestik yang berangkat pada September 2022 sebanyak 4,1 juta orang, turun 2,93 persen dibanding kondisi pada Agustus 2022.

Sementara itu, jumlah penumpang tujuan luar negeri (internasional) naik 11,52 persen menjadi 919,3 ribu orang.

“Selama Januari–September 2022, jumlah penumpang domestik sebanyak 38,1 juta orang dan jumlah penumpang internasional sebanyak 4,1 juta orang, masing-masing naik sebesar 93,74 persen dan 910,58 persen dibanding kondisi pada periode yang sama tahun 2021,” papar Margo Yuwono.

Jumlah penumpang angkutan laut dalam negeri yang berangkat pada September 2022 tercatat 1,4 juta orang atau turun 8,21 persen dibanding Agustus 2022. Jumlah barang yang diangkut naik 1,61 persen menjadi 28,1 juta ton.

Selama Januari–September 2022, jumlah penumpang mencapai 13,2 juta orang atau naik 19,16 persen dibanding dengan periode yang sama tahun 2021, sementara jumlah barang yang diangkut naik 1,91 persen atau mencapai 238,3 juta ton.

Menurut Margo Yuwono,jumlah penumpang kereta api yang berangkat pada September 2022 sebanyak 25,6 juta orang atau naik 5,27 persen dibanding Agustus 2022. Berbeda dengan jumlah penumpang, jumlah barang yang diangkut kereta api mengalami penurunan 0,73 persen menjadi 5,5 juta ton.

“Selama Januari–September 2022, jumlah penumpang mencapai 192,8 juta orang atau naik 85,76 persen dibanding periode yang sama tahun 2021. Hal yang sama untuk jumlah barang yang diangkut kereta api naik 15,22 persen menjadi 45,2 juta ton,” pungkasnya.

Penulis: Intoniswan | Editor: Intoniswan

Tag: