Peran Maksimal TNI-Polri Percepat Vaksinasi di Kalimantan Timur

Vaksinasi khusus perempuan peringati Hari Polwan di Aula Wira Pratama Mapolresta Samarinda, Selasa (19/10). (Foto : HO/Polresta Samarinda)

BALIKPAPAN.NIAGA.ASIA – TNI dan Polri dinilai berperan maksimal dalam upaya percepatan vaksinasi COVID-19 di Kalimantan Timur. Terlebih, kalangan pelajar yang menjadi salah satu prioritas selain lansia.

Dalam sepekan terakhir hingga Kamis (28/10), rata-rata ada penambahan 20 kasus konfirmasi harian, dan 30 kasus sembuh di Kalimantan Timur.

Per Kamis (28/10), vaksinasi di Kalimantan Timur mencapai 57,11 persen dosis pertama, dan 36,59 persen dosis kedua, dari total 2,8 juta target sasaran. Di mana, 397 ribu di antaranya adalah remaja, di dalamnya termasuk pelajar, dengan cakupan dosis pertama 11,1 persen, naik dari sehari sebelumnya 11,07 persen.

Di sela kunjungan kerjanya di Balikpapan, Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly mengapresiasi koordinasi yang baik Pemprov Kaltim, Kodam VI Mulawarman dan Polda Kalimantan Timur untuk mempercepat vaksinasi.

“Terima kasih kepada seluruh nakes, seluruh pemerintah daerah, TNI serta Polri, yang membantu pemerintah daerah untuk melakukan program vaksinasi,” kata Yasonna, dalam seminar di Balikpapan, Jumat (29/10).

Yasonna juga mengingatkan hal penting di tengah melandainya kasus harian COVID-19 dan percepatan vaksinasi.

“Seperti disampaikan Bapak Presiden, meski berhasil menekan laju penyebaran, tapi harus tetap disiplin protokol kesehatan. Sebelumnya, Indonesia paling berat dan sampai tidak diizinkan masuk ke negara lain. Sekarang kita mengalami perubahan yang sangat signifikan, dan diakui oleh negara-negara di dunia. Tapi kita tidak boleh lengah,” tegas Yasonna.

Sementara Gubernur Kaltim Isran Noor memastikan, unsur Forkopimda akan terus berupaya menekan laju penularan COVID-19 di 10 kabupaten dan kota.

“Kami semua sepakat untuk tetap menjaga agar tidak boleh abai. Saya, bekerjasama dengan seluruh anggota Forkopimda, kepolisian, tentara semua kami sepakat,” kata Isran.

Untuk diketahui, Polda Kaltim bersama alumni AKABRI 1990 menggelar vaksinasi serentak 21 ribu pelajar SMP-SMA di 10 kabupaten/kota pada Selasa (26/10) lalu, untuk menunjang kelangsungan pembelajaran tatap muka (PTM). Keberhasilan itu diganjar penghargaan rekor MURI.

Penulis : Saud Rosadi | Editor : Saud Rosadi

 

Tag: