Persiapan Peringatan Hari Jadi Berau Sudah 75 Persen

aa
Prosesi Manguati Banua bagian penting dalam pengingatan hari jadi Berau setiap tahunnya. (Foto Disparbud Berau)

TANJUNG REDEB.NIAGA.ASIA-Persiapan peringatan hari jadi ke-66 Kabupaten Berau dan ke-209 Kota Tanjung Redeb yang tinggal menghitung hari,, sudah 75 persen. Semua kegiatan sudah disusun dalam agenda dan siap disajikan ke khalayak luas.

“Semua stakeholder melakukan yang terbaik sesuai tupoksinya,” kata  Kepala Bidang Bina Nilai Budaya dan Tradisi Disbudpar Berau, Endin Supandi, Selasa (10/9/2019).

Disbudpar sendiri sudah mempersiapkan semuanya dengan baik dan matang, sehingga siap ditampilkan pada hari H yakni 15 September 2019 nanti. Mulai dari Manguati Banua (tradisi Kesultanan Gunung Tabur yang bermakna mengobati kampung) yang akan digelar pada 15 September di Keraton Gunung Tabur , dimana pada hari yang sama juga akan dilakukan pembukaan Berau Expo di Lapangan Pemuda Tanjung Redeb.

“Sudah 75 persen untuk persiapan keseluruhan. Dari awal hari H sampai agenda selanjutnya yakni lomba kuliner Ancur Paddas dan Puncak Rasul pada 17 September di Gedung Graha Pemuda. Dan untuk di tanggal 23 September sampai 24 September ada lomba olahraga tradisional,” terang Endin.

Pada tanggal 29 September ada gelaran Baturunan di Museum Batiwakkal, bakar ikan di tepian Ahmad Yani, tepian Gunung Tabur, dan tepian Sambaliung dan juga dirangkai dengan lomba perahu panjang juga di tanggal yang sama yang dilaksanakan di Sungai Segah.

Meskipun agenda yang digelar hampir sama dengan tahun sebelumnya, tetapi untuk 2019 ini ada sesuatu yang berbeda, yakni  penampilan parade kostum karnaval yang pelatihannya sudah digelar oleh Disbudpar Berau selama 2 kali, dimana beberapa kostum dengan desain khas Berau sudah siap untuk ditampilkan.

Menurut Endin, yang berbeda tahun ini adalah penampilan hasil pelatihan masyarakat berupa parade kostum karnaval, yang juga sudah sempat ditampilkan di tepian Jalan Pulau Derawan beberapa waktu lalu.

“Karena melihat antusias masyarakat yang luar biasa, maka di tanggal 27 Oktober nanti juga akan kembali ditampilkan di hadapan masyarakat,” sambung.

Paradenya akan digelar di tepian Ahmad Yani dan masyarakat bisa berfoto atau berselfie dengan kostum yang ada. “Diharapkan dengan adanya penambahan parade ini akan bisa menarik jumlah wisatawan yang hadir, bukan hanya wisatawan lokal saja,” ungkap Kepala Bidang Pengembangan dan Promosi Pariwisata Hotlan Silalahi menambahkan. (008)