Pertama Kali, Kematian COVID-19 di Rusia Tembus 1.00 Kasus

Penanganan tim medis terhadap pasien COVID-19 di Rusia (Foto : AP)

MOSKOW.NIAGA.ASIA – Angka kematian harian akibat COVID-19 di Rusia telah melampaui 1.000 kasus untuk pertama kalinya, di tengah upaya pemerintah setempat menghadapi gelombang peningkatan infeksi yang berkelanjutan.

Dilansir Associated Press, Gugus tugas COVID-19 Rusia pada hari Sabtu melaporkan 1.002 kematian, naik dari 999 pada hari Jumat, bersama dengan 33.208 kasus COVID-19 baru yang dikonfirmasi, atau lebih dari 1.000 kasus dan lebih tinggi dari hari sebelumnya.

Pihak berwenang Rusia telah mencoba untuk mempercepat laju vaksinasi dengan undian berhadiah, bonus, dan insentif lainnya. Namun demikian skeptisisme vaksin yang meluas menghalangi upaya tersebut.

Pemerintah Rusia mengatakan minggu ini bahwa sekitar 43 juta orang Rusia, atau sekitar 29% dari hampir 146 juta penduduk negara itu, telah divaksinasi sepenuhnya.

Terlepas dari jumlah korban meninggal yang meningkat, Kremlin telah mengesampingkan opsi lockdown baru, seperti yang dilakukan di awal pandemi yang sangat merugikan ekonomi, dan mengikis popularitas Presiden Vladimir Putin. Sebaliknya, ia telah mendelegasikan kekuatan untuk menegakkan pembatasan virus corona kepada otoritas regional.

Beberapa dari 85 wilayah Rusia telah membatasi kehadiran di acara publik besar dan akses terbatas ke teater, restoran, dan tempat lainnya. Namun, kehidupan sehari-hari sebagian besar berjalan seperti biasa di Moskow, Sankt Peterburg, dan banyak kota Rusia lainnya.

Menteri Kesehatan Mikhail Murashko mengakui minggu ini bahwa fasilitas medis berada di bawah tekanan yang meningkat. Dia mengatakan pihak berwenang telah menawarkan pensiunan petugas medis yang telah divaksinasi, dengan pilihan untuk kembali bekerja menangani peningkatan kasus COVID-19.

Sumber : Associated Press (AP)
Editor : Saud Rosadi

Tag: