SAMARINDA.NIAGA.ASIA-Tes seleksi komptensi bidang (SKB) CPNS Provinsi Kaltim akan dilangsungkan hari Jumat dan Sabtu (7-8/12/2018) di Balai Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kaltim di Jalan Kartini, Samarinda. Peserta tes akan memperbutkan 328 formasi.
“Untuk urusan tes CPNS ini, peserta tes sebaiknya datang 1 (satu) jam sebelum dimulainya ujian sebab, kedatanganpun direkam oleh sistem. Jangan sampai ada yang terlambat. Jangan ada yang minta-minta tolong agar lolos, sebab tak ada yang bisa menolong. Saya sendiri tak bisa menolong anak saya lulus di SKD (Seleksi Komptendi Dasar,” kata Pj Sekdaprov Kaltim, Hj Meiliana dalam jumpa pers hari ini, Rabu (5/12).
Minus Kukar, Kabupaten/Kota se-Kaltim Dapat Formasi CPNS 1.833
Menurut Mei, masih ada 1 (satu) hari bagi pserta tes untuk belajra dan mempersiapkan diri menghadapi tes SKB. Kalau dibandingkan dengan formasi yang tersedia, 328 dengan peserta tes sebanyak 587 orang, persaingan tidak begitu ketat.
Kepada peserta tes, Mei juga menghimbau, setelah menjalani tes jangan percaya kepada siapa pun yang menjanjikan bisa menolong agar lulus karena, semua itu tak bisa dilakukan, semuanya sudah dikunci oleh sistem yang komputerise yang mengait ke Kementerian Pendayagunaan Aparatu Negara dan Reformasi Birokrasi (PAN-RB) dan BKN (Badan Kepegawaian Negara (BKN). “Kalau tidak lulus, artinya memang belum “rezeki” jadi PNS. Tunggu tahun depan apabila ada lagi penerimaan pegawai,” kata Mei.
Dalam penerimaan CPNS Tahun Anggaran 2018 bagi Pemprov Kaltim, Kementerian PAN-RB memberikan kuota sebanyak 328 dengan rincian, formasi untuk tenaga pendidik 211, tenaga kesehatan 50, dan tenaga teknis 67.
Formasi yang diberikan untuk Pemprov Kaltim ada 2 jenis yakni, Formasi Khusus dan Formasi Umum. Formasi Khusus adalah formasi meliputi putra/putri lulusan terbaik dengan pujian (cumlaude) maksimal 5% dari total alokasi formasi yang ditetapkan dan penandang disabilitas minimal 1% dari total alokasi formasi yang ditetapkan disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing instansi. Formasi Umum yaitu pelamar yang tidak termasuk kriteria cumlaude dan disabilitas.
Sebelum mengikuti SKB peserta sudah melalui tahapan seleksi administrasi dan SKD menggunakan sistem Computer Assisted Test (CAT) yang penyelenggaraannya difasilitasi oleh BKN (Badan Kepegawaian Negara). (001)