BONTANG.NIAGA.ASIA – Tim gabungan Reskrim Polres Bontang dan Polsek Marangkayu meringkus WAH (31), pelaku perampokan rumah di Marangkayu, saat lebaran Kamis (13/5) pagi lalu. Saat kejadian pelaku menggasak diantaranya uang tunai Rp 11,5 Juta.

Peristiwa itu terjadi di Desa Santan Ilir RT 01 Desa Santan Ilir, Marangkayu. Saat itu korban, Lukman, sedang melaksanakan Salat Idulfitri di masjid sekitar rumahnya.

“Sepulang dari Salat, korban mendapat laporan istrinya bahwa rumah didatangi pria tidak dikenal mengenakan penutup wajah, dan langsung masuk ke rumah,” kata Kapolsek Marangkayu AKP Sujarwanto, dikutip Niaga Asia melalui keterangan tertulis Humas Polres Bontang, Senin (17/5).

Sujarwanto menerangkan, usai memasuki rumah, pria tersebut langsung menerobos masuk ke dapur dan menodongkan senjata ke arah istri korban sambil mengancam agar tidak berteriak.

“Pelaku mengambil paksa handphone istri korban dan mengambil sebuah tas di dalam kamar yang berisi surat-surat penting dan uang tunai kurang lebih Rp 11.500.000,” ujar Sujarwanto.

Usai beraksi, pelaku pun pergi. Korban lantas melapor ke Polsek Marangkayu. Tim Reskrim gabungan Polsek Marangkayu dan Polres Bontang, akhirnya meringkus pelaku Sabtu (15/5) malam sekitar pukul 23.30 WITA di Samboja, Kutai Kartanegara. “Dari KTP-nya pelaku beralamat tinggal di Desa Sebuntal di Marangkayu,” sebut Sujarwanto.

“Sebelumnya, personil melakukan penggerebekan di sebuah rumah terduga pelaku di kawasan Lembah Hijau di Bontang Lestari, di Bontang Selatan. Tapi pelaku kabur ke Samboja,” tambah Sujarwanto.

Dari pelaku, lanjut Sujarwanto, kepolisian mengamankan barang bukti dua unit telepon selular milik korban, serta motor milik pelaku.

“Pelaku diamankan di Polsek Marangkayu. Penyidik menetapman tersangka dengan pasal 365 KUHP tentang Pencurian disertai kekerasan. Ancaman 9 tahun penjara,” demikian Sujarwanto.

Penulis : Saud Rosadi | Editor : Saud Rosadi

Tag: BontangKaltimKriminalPerampokanPidanaPolres Bontang