Prajurit Satgas Pamtas RI-Malaysia  Gotong Royong Perbaiki Masjid

aa
Prajurit TNI Batalyon Infanteri Raider 600/Modang yang tergabung dalam Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan antara Republik Indonesia dan Malaysia Pos Aji Kuning  rehab Masjid Al-Hikmah di Kampung Rambutan, Desa. Aji Kuning, Kecamatan Sebatik, Minggu (17/11/2019). (Foto Satgas Pamtas Batalyon Infanteri Raider 600/Modang)

NUNUKAN.NIAGA.ASIA-Prajurit TNI Batalyon Infanteri Raider 600/Modang yang tergabung dalam Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan antara Republik Indonesia dan Malaysia Pos Aji Kuning, melaksanakan karya bakti berupa rehab Masjid Al-Hikmah di Kampung Rambutan desa. Aji Kuning  Kecamatan Sebatik Provinsi Kalimantan Utara, Minggu (17/11/2019).

Diungkapkan Dansatgas Yonif Raider 600/Modang Letkol Inf Ronald Wahyudi S.E.,M.TR (HAN), selain mengamankan wilayah perbatasan, anggota Pos Aji Kuning juga ditugaskan membantu segala kesulitan warga setempat, salah satunya masalah pembangunan sarana dan prasarana tempat ibadah seperti yang saat ini dilakukan oleh anggota Pos Aji Kuning.

“Tak cukup hanya membantu pembangunan, Satgas juga memberikan saran-saran dan motivasi untuk mengatasi kesulitan-kesulitan yang dialami oleh warga setempat. Dengan demikian warga kampung Rambutan desa Aji Kuning Kecamatan Sebatik selalu bersemangat dan termotivasi dengan keberadaan Satgas Pamtas Yonif Raider 600/Mdg.”tuturnya.

Kegiatan memperbaiki masjid juga merupakan salah satu bentuk program serbuan teritorial di TNI Angkatan Darat yang dilaksanakan oleh Prajurit Satgas Pamtas RI-Malaysia untuk merehap Masjid Al-Hikmah yang sudah terbengkalai. Perehapan Masjid ini dimaksudkan agar  tempat ibadah umat Islam dapat nyaman digunakan saat beribadah.

aa
(Foto Satgas Pamtas Batalyon Infanteri Raider 600/Modang)

“Partisipasi masyarakat saat proses perehapan Masjid Al-Hikmah sangatlah luar biasa dan bersemangat. Masyarakat bekerja bergantian dengan anggota Prajurit Satgas Pamtas RI-Malaysia  dan bahkan para ibu rumah tangga di berkumpul untuk memasakkan makanan bagi para anggota TNI, dan masyarakat sekitar yang membantu pelaksanaan karya bhakti,” ungkap Letkol Inf Ronald Wahyudi.

Pelibatan masyarakat non muslim menjadi salah satu hal yang menarik, mereka bahu membahu bekerja sama merehap  masjid,  ini menunjukkan bahwa warga Aji Kuning khususnya sangatlah menjunjung tinggi persatuan dan kesatuan tanpa mempermasalahkan SARA sedikitpun.

Sementara itu Ustadz Tohari selaku DKM Masjid Al-Hikmah mengucapkan banyak terima kasih atas bantuan dan motivasi dari anggota Pos Aji kuning karena telah membantu pembangunan reham masjid ini, dan menyampaikan rasa syukur telah memberikan dorongan dan semangat kepada warga untuk melanjutkan perehapan masjid.

“Hal ini menunjukkan bahwa keberadaan satuan penugasan bukan hanya menjaga keamanan di Desa kami namun juga mampu membantu kegiatan-kegiatan lainnya yang dapat memajukan desa kami, ” kata Tohari. (*/001)