Presiden Jokowi Tinjau Lokasi Rehabilitasi Pascalongsor di Bogor

Presiden Jokowi saat menanam rumput Vetiver di desa Pasir Madang, Kec. Sukajaya, Kab. Bogor, Senin (3/2). (Foto: Humas/Rahmat)

BOGOR.NIAGA.ASIA- Presiden Joko Widodo (Jokowi) melakukan peninjauan ke lokasi rehabilitasi pasca longsor di Desa Harkat Jaya, Kecamatan Sukajaya, Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat, Senin (3/2). Di sela-sela kunjungan, Presiden Jokowi juga menyapa masyarakat sekitar Desa Harkat Jaya yang antusias mengikuti acara tersebut.

Situs setkab.go.id melaporkan, dalam kesempatan itu, Presiden Jokowi juga melakukan peninjauan ke lokasi yang sedang direhabilitasi oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) dengan pemasangan tanggul penahan sedimen yang terbuat dari bronjong (susunan batu yang dibungkus dengan anyaman kawat, red).

Presiden  melakukan penanaman rumput Vetiver yang akar serabutnya dapat masuk menembus tanah hingga kedalaman 6 meter dan menahan lapisan tanah serta mampu mencegah erosi dan sedimentasi, memperbaiki kualitas tanah, juga memperbaiki kualitas air.

”Jadi ini adalah vetiver yang ini kita tanam. Fungsinya adalah agar lahan-lahan yang ada ini tidak kritis, karena akarnya bisa sampai 3-4 meter ini, vetiver ini, ya,” kata Presiden dalam acara Penanaman Tanaman Vetiver Serentak.

Presiden Jokowi didampingi Menteri LHK saat meninjau lokasi rehabilitasi pascalongsor di Bogor, Senin (3/2). (Foto: Humas/Rahmat).

Dalam kesempatan tersebut, Presiden Jokowi juga mengingatkan jangan sampai di tanah-tanah yang miring seperti ini, ini dicabuti karena fungsinya melindungi lahan dan perbukitan yang ada di sini agar tidak longsor. “Dan ini, hari ini kita mulai dan seterusnya akan terus kita tanam sebanyak-banyaknya,” tambah Presiden.

Yang ditanam, menurut Presiden, bukan hanya vetiver, tetapi juga buah-buahan seperti durian, jambu, jengkol, rasamala, ada semuanya. Ia menambahkan jika ada yang ingin diambil buahnya bukan tanaman rumput Vetivernya.

“Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim, penanaman kita mulai,” pungkas Presiden akhiri sambutan dalam acara penanaman serentak bersama warga tersebut. Sebelum melakukan penanaman Vetiver, Presiden Jokowi meninjau Desa Harkat Jaya yang merupakan wilayah yang terkena longsor beberapa waktu lalu.

Usai peninjauan, Presiden Jokowi meninjau Kebun bibit Desa Kantor Kecamatan Sukajaya, di Desa Pasir Madang, Sukajaya, Kabupaten Bogor, Jawa Barat yang digunakan untuk pemulihan lingkungan dan penanggulangan bencana.

Sebagai informasi terdapat 90.500 batang, di antaranya Mahoni (20.000 batang bibit), Sengoni (3.000 batang), Gmelina (12.000 batang), Kayu Afrika (8.000 batang), Vetiver (10.000 polybag), Macadamia (7.500 batang), Jengkol (6.000 batang), Matoa (6.000 batang), Petai (6.000 batang), durian (4.000 batang), Sirsak (8.000 batang), dan jenis tanaman lainnya.

Turut mendampingi Presiden dalam kegiatan kali ini Menteri LHK Siti Nurbaya, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, KSP Moeldoko, Kepala BNPB Doni Monardo, dan Gubernur Provinsi Jawa Barat Ridwan Kamil. (001)

 

 

Tag: