Program PKK Mesti Sinergi dengan OPD, Jangan Abaikan Soal Sepele

Sekretaris Kabupaten Irawansyah membuka Rapat Konsultasi TP PKK Kutim (Foto: Vian Humas)

SANGATTA.NIAGA.ASIA – Tim Penggerak PKK (TP PKK) Kutai Timur menggelar rapat konsultasi penajaman program, menjelang Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) 2020 mendatang. Rakor dibuka Sekretaris Kabupaten Irawansyah, di Ruang Meranti, Kantor Bupati, Selasa (1/10).

Dalam arahannya, Seskab Irawansyah mengatakan, penyusunan dan penajaman program harus prioritas, dan tidak perlu muluk-muluk.

“Misalnya program kesehatan, usaha pencegahan stunting (kondisi tinggi anak lebih pendek dari usia sebayanya akibat kekurangan gizi kronis dimulai sejak kehamilan hingga usia 2 tahun), peningkatan gizi keluarga, penyehatan sanitasi lingkungan. Semua program disusun untuk peningkatan kesejahteraan rakyat,” kata Irawansyah.

Dia juga kembali mengingatkan, TP PKK untuk mengidentifikasi permasalahan sebagai basis data untuk mengelola program dengan baik.

“Terpenuhinya kebutuhan yang seimbang antara fisik dan non fisik, jasmani dan rohani. Jangan mengabaikan hal-hal kecil. TP PKK harus membuka ruang yang lebih luas dengan bekerjasama dengan dinas teknis terkait. Bangun sinergitas dengan organisasi perangkat daerah,” jelas Irawansyah.

Sebelumnya, Ketua TP PKK Kutim Encek UR Firgasih dalam sambutannya yang disampaikan Wakil Ketua TP PKK, Satriani mengatakan, tujuan dari konsolidasi adalah untuk meningkatkan koordinasi serta hubungan yang harmonis dengan OPD dalam pelaksanaan program PKK.

“Hari ini kita juga melaksanakan evaluasi terhadap pelaksanaan program tahun lalu, menyusun program yang sinergi antara program OPD dengan 10 Program PKK, sehingga tujuan untuk mensejahterakan masyarakat dapat dicapai,” harapnya. (hms4)