PT DTR Lanjutkan SPAM Tahap III untuk 166 Pelanggan

aa
Bekerjasama dengan BUMDes setempat, PT Duta Tambang Rekayasa kembali merancang pemasangan jaringan pipa air bersih ke Desa Tabur Lestari.

NUNUKAN.NIAGA.ASIA-Sukses dengan  Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) tahap I dan II sambungan air bersih untuk warga Desa Sri Nanti, Kecamatan Seimenggaris, kini PT Duta Tambang Rekayasa kembali merancang pemasangan jaringan pipa dan meteran di Desa Tabur Lestari.

Program kerja PT DTR bersama Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) yang telah dilakukan surpey diperkirakan rampung pada akhir bulan Juni 2019, dengan jumlah pemasangan jaringan meteran sebanyak 166 rumah tangga dan fasilitas umum Puskesmas. “SPAM Tahap I dan II sebanyak 157 di Desa Sri Nanti rampung, bahkan pelanggan sudah melakukan iuran pembayaran,” kata Komuniti Specialis PT DTR Latif Syarifudin.

Atasi Krisis Air Bersih, PT DTR-BUMDes Sri Nanti Operasikan SPAM

PT DTR Berkeinginan Menjadi Pelopor Peningkatan Kualitas Pendidikan

Sama halnya dengan SPAM tahap I dan II, pengelolaan Spam tahap III Desa Labur Lestari akan diserahkan ke BUMDes, namun untuk saat ini, belum dilakukan kontrak kerjasama antara kedua belah pihak. Kontrak kerjasama akan dilakukan setalah semua pekerjaan jaringan pipanisasi menuju rumah-rumah warga dengan jarak terjauh kurang lebih 1 kilometer dari titik penampungan Spam di Desa Sri Nanti rampung 100 persen. “Sengaja kita libatkan BUMDes dan kalau memungkinkan, pembayaran iuran Spam bisa online terhubung dengan Banktimtara,” bebernya.

Tersedianya SPAM Kecamatan Seimenggaris sangat membantu ekonomi masyarakat desa, warga disana cukup membayar Rp 10.000 pertiap kubik, harga ini sangat jauh berbeda dengan membeli air tangki yang bisa dijual seharga Rp 100.000 sampai Rp 150.000 pertiap tandon tangki air.

aa
PT DTR meningkatkan pemeliharaan Telaga Kehidupan sebagai sumber air bersih  bagi warga di Sei Menggaris

Fakta yang lebih membahagian lagi adalah, distribusi air ke pelanggan yang awalnya dijadwalnya 12 jam dalam 1 hari ternyata mampu ditingkatkan menjadi full 24 jam dengan cara memaksimalkan 2 buah penampungan Spam. “Saat listrik hidup malam 12 jam kita maksimalkan pengisian penampungan Spam, siang hari listrik padam tetap mengalir SPAM karena sudah terisi penuh,” sebut Latif.

Dengan bertamhahnya jumlah pelanggan Spam, PT DTR jauh-jauh telah membuat satu rancangan terkait pelestarian areal kawasan Telaga Kehidupan sebagai sumber bahan baku air bersih Spam. Lokasi telaga kehidupan harus diperhatikan dan dijaga agar debet air yang tertampung di telaga tetap mencukupi untuk bahan baku selama bertahun-tahun dan jika memungkinkan, lokasi sumber air ini tetap menyediakan air hingga akhir hayat. “Kita persiapkan rencangan konservasi penghijauan dan penatawaan di sekitar telaga kehidupan,” tuturnya.

Gelar Buka Puasa Bersama, PT DTR Bagikan Sembako Kepada Anak Yatim & Lansia

Atasi Krisis Air Bersih, PT DTR-BUMDes Sri Nanti Operasikan SPAM

Latif menambahkan, salah satu cara mempertahankan debet air telaga kehidupan adalah dengan menghindari penanaman kelapa sawit disekitar lokasi sumber air. Kemudian, pemerintah kecamatan dan Bumbes bisa menciptakan wisata air.

Pembatasan aktifitas penanaman kelapa sawit di kawasan telaga kehidupan harus dimulai dari sekarang, pasalnya dari survey terakhir tim ilmuan Institut Teknologi Bandung (ITB) tahun 2017 mencacat sumber air disana 9 liter perdetik. “Tahun 2011 debetnya 14 liter perdetik, tahun 2017 debet turun 9 liter perdetik, penurunan ini imbas dari maraknya penanaman kelapa sawit,” ungkapnya. (Adv)