TANJUNG REDEB.NIAGA.ASIA-Pegawai tidak tetap (PTT) bagian dari pemerintahan yang terikat dalam sumpah dan janji kinerja. Para PTT harus mengikuti seluruh aturan yang telah diberlakukan dan melaksanakan tugas-tugas, sehingga program kerja khususnya dalam melayani masyarakat dapat terlaksana dengan maksimal.
Hal itu ditegaskan Sekretaris Kabupaten (Setkab) Berau, Ir M Gazali MM saat bertemu seluruh Kabag dan PTT di Sekretariat Kabupaten, Senin (4/11). Dalam pertemuan itu selain dievaluasi kinerja bagian-bagian di Setkab, juga kinerja PTT yang terlihat menurun.
PTT harus bisa bekerja sesuai dengan tugas pokok dan fungsinya masing-masing sesuai dengan target yang telah direncanakan pada saat pengangkatan awal. Penurunan kinerja para PTT akhir-akhir ini terlihat dari tingkat kehadiran pada pelaksanaan apel gabungan.
“Jumlah PTT yang mengikuti apel tak berbanding lurus dengan jumlah yang telah terdaftar. Sehingga diharapkan bisa diperbaiki dan dibenahi sesuai dengan rencana awal mengabdi dalam lingkungan pemerintahan,” tegas Sekda.
Menurut Sekda, adanya PTT yang berkinerja rendah akan menimbulkan kecemburan bagi yang rajin. Hal ini bisa membuat PTT yang rajin menjadi malas juga. “Tentu kita tidak inginkan hal ini. Saya harap kedepan bisa diperbaiki lagi,” ujarnya.
Sekda mengingtkan, tanggung jawab PTT merupakan bagian yang tidak terpisahkan dalam kinerja pemerintah daerah. Diangkatnya menjadi PTT bukan hanya sekedar kebutuhan saja tapi ada progam yang akan dijalankan dan dengan tenaga yang ada. Sehingga diharapkan hal ini bisa tetap dijalankan oleh PTT dalam menjalankan tugasnya.
Kepada para kepala OPD, Sekda mengharapkan untuk selalu mengawasi dan mengingatkan PTT di masing-masing OPD agar kinerja PTT tetap berjalan sesuai dengan program yang telah disusun dan maksimal.
“Jadi bukan hanya sekedar melakukan absensi finger print tapi ada tugas yang kita kerjakan. Dan aturan yang tentu kita ikuti. Sehingga semuanya dapat berjalan dengan baik,” pungkasnya. (adv)
Tag: Pemkab Berau