Puting Beliung Hancurkan 14 Rumah Warga di Pulau Sebatik

Atap rumah dan toko terbang dibantam angin putting beliung (foto Istimewa/Niaga.Asia)

NUNUKAN.NIAGA.ASIA-Wilayah perbatasan Indonesia –Malaysia, Pulau Sebatik, Kabupaten Nunukan diterjang angin puting beliung, pada Rabu 6 Mei 2020. Akibat dari kejadian itu, sejumlah rumah dan toko milik warga mengalami kerusakan tertimpa pohon.

Kepala Sub Bidang Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Nunukan ,Hasan mengatakan, angin  puting beliung  melanda dua desa, yaitu Desa Bukit Aru Indah dan Desa Tanjung Harapan, Kecamatan Sebatik Timur, sekitar pukul 00.15 WITA.

“Ada 14 bangunan rumah dan toko mengalami kerusakan ringan hingga sedang. Musibah tidak memakan nkorban jiwa,” katanya, Rabu (06/05)

Berdasarkan laporan tim BPBD Nunukan, bencana alam ini menghancurkan 7 bangunan rumah dan toko di Desa Tanjung Harapan dan 7 rumah di desa Bukit Aru Indah, tidak hanya rumah, kerusakan juga terjadi pada barang dagangan.

Beberapa rumah mengalami kerusakan cukup parah dibagian atap, bahkan sejumlah atap rumah terangkat atau terbang lepas dari badan rumah, angin kencang juga menumbangkan pohon besar hingga roboh mengenai bangunan rumah.

“Atap rumah sampai terbang, ada lagi pohon berukuran besar tumbang menimpa bangunan rumah warga,’’tuturnya.

Paska kejadian itu, beberapa warga bersama petugas BPBD Nunukan melakukan evakuasi penyelamatan material, tidak ditemukan korban jiwa dan tidak ada pula pengungsi. Pemerintah daerah sedang mendata jumlah kerugian dan menyiapkan logistik bantuan untuk korban.

“Tadi sore masih kita data pemilik bangunan rumah. Selanjutnya, pemerintah sedang menyiapkan bantuan logistik kebutuhan korban,” tutupnya. (002).

Tag: