BALIKPAPAN.NIAGA.ASIA — Upacara peringatan HUT ke-63 Gerakan Pramuka berlangsung di Auditorium Balai Kota Balikpapan, Rabu 14 Agustus 2024.
Selain Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud, yang juga merupakan Ketua Majelis Pembina Pramuka, hari jadi Gerakan Pramuka juga dihadiri oleh pengurus Kwarcab, Kwartir, serta anggota Pramuka dari seluruh Kota Balikpapan.
Rahmad membacakan sambutan Ketua Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Komjen Pol (Pur) Budi Waseso. Dalam sambutannya, Rahmad menyampaikan terima kasih kepada Presiden dan Wakil Presiden Republik Indonesia, serta seluruh jajaran pemerintah yang selalu mendukung kegiatan Gerakan Pramuka.
Rahmad menekankan peran Gerakan Pramuka dalam mempersiapkan generasi muda agar berjiwa Pancasila dan menjaga keutuhan NKRI.
“Pramuka berperan penting dalam membentuk karakter generasi muda, terutama dalam menghadapi tantangan seperti bullying, narkoba, dan pornografi yang dapat melunturkan semangat gotong royong dan nasionalisme,” ujar Rahmad Mas’ud.
Tema peringatan tahun ini ‘Pramuka Berjiwa Pancasila Menjaga NKRI’, menekankan pentingnya Pramuka dalam mengkanalisasi situasi saat ini.
Gerakan Pramuka, menurut Rahmad, tidak hanya memberikan keterampilan hidup, soft skill, hard skill, tetapi juga kecerdasan spiritual, emosional, sosial, intelektual, dan fisik kepada anggotanya.
Rahmad juga mengajak Gerakan Pramuka untuk terus aktif dalam berbagai bidang, termasuk pengabdian masyarakat, bantuan kebencanaan, tim search and rescue, serta kegiatan sosial lainnya seperti bedah rumah.
“Ini merupakan bentuk kontribusi Gerakan Pramuka dalam menyongsong Indonesia Emas,” tuturnya.
Selain itu, Rahmad juga menegaskan pentingnya penerapan jiwa Pramuka, dalam kehidupan sehari-hari dan masyarakat.
“Pramuka kerap hadir dalam membantu penanganan bencana dan melaksanakan program pemerintah. Mereka berperan penting dalam membentuk karakter generasi muda dan menjaga kesatuan serta persatuan,” sebutnya.
Di akhir sambutan, Rahmad mengingatkan agar jiwa Pramuka terus dikembangkan, baik dalam lingkungan tempat tinggal maupun di masyarakat.
“Jiwa Pramuka harus bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari,” demikian Rahmad Mas’ud.
Penulis: Heri | Editor: Saud Rosadi
Tag: BalikpapanPramukaRahmad Mas'ud