Rakortek Pembangunan, Isran: Terjadi Kesenjangam Pembiayaan Infrastruktur

aa
Gubernur Kaltim H Isran Noor pada Pembukaan Rakortekrenbang Regional II tahun 2019. (Yuvita/humasprovkaltim)

BALIKPAPAN.NIAGA.ASIA-Gubernur Kaltim H Isran Noor mengatakan telah terjadi kesenjangan cukup besar dari sisi pembiayaan  pembangunan infrastruktur  di APBN antara di Pulau Jawa dengan di luar Pulau Jawa.Kesenjangan pembiayaan dari APBN sangat luar biasa. Kesenjangan pembiayaan antar wilayah bisa dikurangi dengan memberikan dukungan pembiayaan dan kesempatan pembangunan untuk seluruh wilayah Indonesia untuk terwujud keadilan yang bisa diterima dan membawa manfaat bagi seluruh rakyat Indonesia di wilayah timur.

Hal itu dikatakan  Gubernur  Kaltim, H Isran Noor pada pembukaan Rakortekrenbang Regional II tahun 2019 yang digelar di Grand Senyiur Hotel Balikpapan, Senin (11/3/2019). Dijelaskan,  Kaltim masih memiliki cinta serta sayang kepada bangsa dan negara Indonesia. . Ketika keadilan ditegakkan, lanjut Isran, maka kekuatan dan kekokohan bangsa semakin kuat.

Sebaliknya, ketika keadilan tidak tidak ditegakkan, maka biasanya kesenjangan terjadi di berbagai daerah termasuk terhambatnya pembangunan masyarakat. “Saya sampaikan agar dipertimbangkan dalam perencanaan nasional dan regional terutama daerah di luar pulau Jawa dapat ditingkatkan pembiayaan pembangunan infrastrukturnya,” ungkapnya.

Isran mengatakan perlu dipelajari bahwa terjadi kesenjangan pembangunan infrastruktur antar wilayah di Pulau Jawa, Sumatera, Kalimantan dan wilayah lainnya. Faktanya pembiayaan dan pembangunan infrastruktur terbesar di Pulau Jawa yang mencapai 50 persen. “Berarti sisanya 50 persen itulah yang dibagi-bagi Kalimantan, Sumatera, Sulawesi, Maluku, Maluku Utara dan Nusa Tenggara serta Papua,” jelasnya.

Isran berharap Mendagri dan Kepala Bappenas bisa mengoreksi serta evaluasi kebijakan pembiayaan dan pembangunan infrastruktur secara regional bahkan nasional. (humasprovkaltim)