
NUNUKAN.NIAGA.ASIA – Pemerintah Kabupaten Nunukan menyampaikan Rancangan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) Tahun Anggaran 2026 yang besarannya Rp1,88 triliun dalam Rapat Paripurna DPRD Nunukan, Selasa (22/7/2025).
Wakil Bupati Nunukan Hermanus mengatakan, arah kebijakan pembangunan Nunukan tahun 2026 berpedoman pada RPJMD tahun 2025-2029 dan diselaraskan dengan kebijakan rencana kerja pemerintah tahun 2026 serta RKPD Provinsi Kalimantan Utara.
“Dalam dokumen rancangan KUA dan PPAS total pendapatan daerah direncanakan mencapai Rp1,887 triliun,” kata Hermanus, Selasa (22/07/2025).
Rincian pendapatan daerah tersebut dibagi dalam 3 komponen utara, meliputi, Pendapatan Asli Daerah (PAD) sebesar Rp 149,369 miliar bersumber dari pajak, retribusi, dan hasil pengelolaan kekayaan daerah.
Pendapatan dari transfer pusat dan provinsi mencapai Rp1,725 triliun dan pendapatan lain-lain yang sah direncanakan sebesar Rp 658 juta.
Meski demikian, belanja daerah tahun 2026 diproyeksikan lebih besar dibandingkan pendapatan yang direncanakan, yakni mencapai Rp1,987 triliun atau mengalami defisit sebesar Rp100 miliar.
Belanja daerah tersebut mencakup empat kategori utama yakni belanja operasi sebesar Rp1,288 triliun, belanja modal sebesar Rp 395,049 miliar, belanja tidak terduga direncanakan Rp27,849 miliar dan belanja transfer sebesar Rp276,138 miliar.
Hermanus menerangkan, belanja daerah tersebut telah termasuk Dana Alokasi Khusus (DAK) Tahun 2026 yang berasal dari pemerintah pusat untuk membiayai kegiatan spesifik sesuai prioritas nasional.
“Untuk menutupi defisit sebesar Rp100 miliar, pemerintah daerah merencanakan penerimaan pembiayaan dari Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (SiLPA) tahun 2025,” tuturnya.
Pemerintah Nunukan berharap dokumen KUA dan PPAS ini dapat menjadi dasar pembahasan bersama antara eksekutif dan legislatif dalam forum Badan Anggaran DPRD Nunukan untuk disepakati.
“Kami berharap KUA dan PPAS APBD dapat disepakati bersama sebagai landasan dalam penyusunan RAPBD yang pro-rakyat, transparan, dan berorientasi pada kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya.
Penulis : Budi Anshori | Editor : Intoniswan | Advertorial
Tag: APBD NunukanKUA-PPAS Nunukan