
NUNUKAN.NIAGA.ASIA – Sempat diguyur hujan, peringatan Hari Anak Nasional (HAN) ke-40 di Kabupaten Nunukan, tetap berjalan meriah dengan hadirnya ratusan anak-anak dari perwakilan Taman Kanak-Kanak (TK) dan Pendidikan Anak Usia Dasar (PAUD)
Gelar acara yang awalnya dilaksanakan di halaman terbuka tugu Dwikora Nunukan alun-alun Kota Nunukan, berpindah ke kantor Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Nunukan yang lokasinya saling berdekatan.
Bupati Nunukan Hj Asmin Laura bersama Bunda PAUD Kabupaten Nunukan Hj. Sri Kustarwati Hanafiah yang hadir dalam acara ikut larut dalam kebahagian menyaksikan kemeriahan dan semangat anak-anak.
“Awalnya kegiatan dikemas di ruang terbuka untuk silaturahmi antara guru TK/PAUD dan peserta didik untuk menguji keberanian, kreativitas dan inovasinya dalam pembelajaran,” kata Laura, Selasa (06/08/2024).
Hari Anak Nasional merupakan momen yang sangat spesial untuk seluruh anak di Indonesia, mengingat bahwa anak adalah anugerah dari Tuhan yang maha esa yang senantiasa harus dijaga dan dilindungi hak- haknya.
Selain itu, anak adalah penerus cita-cita perjuangan bangsa yang memiliki peran strategis, dan mempunyai ciri serta sifat khusus yang menjamin kelangsungan eksistensi bangsa dan negara pada masa depan.
“Salam sayang dan hangat dari saya, selamat memperingati Hari Anak Nasional, kalian adalah anak-anak yang nantinya akan meneruskan perjuangan bangsa ini,’sebutnya.
Pelaksanaan HAN sebagai bentuk semangat rakyat Indonesia yang berharap anak-anak nantinya menjadi harapan masa depan. Keinginan ini serupa dengan harapan dari orang tua yang menginginkan anaknya berhasil sesuai dengan cita-cita.
Untuk itu, Laura mengajak para orang tua agar terus mengawal perkembangan anak-anaknya, peran orang tua bisa menjadi garda terdepan mengawal anak-anaknya, agar dapat tumbuh dan berkembang dengan baik.
“Jaga dan didik anak-anak agar menjadi harapan bangsa, Merekalah generasi bangsa kedepan untuk Indonesia jaya,” sebut Laura.
Pada kesempatan itu pula, Bunda PAUD Nunukan Hj. Sri Kustarwati Hanafiah menuturkan bahwa anak adalah ujung tombak bangsa di masa depan, dari anak-anak inilah akan lahir pemimpin bangsa dan pemimpin masyarakat.
“Inilah saat kita memberikan kepedulian terhadap pemenuhan hak dan perlindungan khusus anak,” bebernya.
Dalam rangka memeriahkan HAN ke-40, Kabupaten Nunukan menggelar berbagai lomba seperti lomba mewarnai yang diikuti 82 anak, lomba menggambar diikuti 100 anak, lomba fashion show diikuti 122 anak, lomba menyanyi diikuti 36 anak dan lomba tari kreasi daerah diikuti 23 lembaga PAUD.
“Acara ini sangat meriah meski lokasinya harus di geser dalam gedung karena diluar hujan deras,” tutup Sri Kustarwati.
Penulis : Budi Anshori | Editor : Intoniswan | Advertorial
Tag: Anak