Riqi Effendi Kembali jadi Koordinator Basarnas Samarinda

Koordinator Basarnas Unit Siaga SAR Samarinda Dwi Adi Wibowo (kanan) saat operasi SAR di Kota Bangun Ilir, kecamatan Kota Bangun, Kutai Kartanegara, Jumat 2 September 2022 (handout Basarnas Unit Siaga SAR Samarinda)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA — Struktur Basarnas Unit Siaga SAR Samarinda kembali berganti. Dwi Adi Wibowo ditarik kembali ke Basarnas Kantor SAR Balikpapan. Penggantinya adalah Riqi Effendi, yang sebelumnya pernah bertugas sebagai Koordinator Basarnas Unit Siaga SAR Samarinda.

Penugasan Dwi Adi Wibowo sebagai Koordinator Basarnas Unit Siaga SAR Samarinda genap satu tahun sejak 1 September 2021 lalu.

“Iya benar (Riqi Effendi) mulai bertugas sebagai Koordinator Basarnas Unit Siaga SAR Samarinda per 1 September kemarin,” kata Basri, Kasi Operasi dan Siaga Basarnas Kelas A Balikpapan, dalam pernyataannya kepada niaga.asia Selasa.

Pergantian struktur organisasi Basarnas Unit Siaga SAR Samarinda yang diperkuat 6 personel rescuer, dengan wilayah tugas tidak hanya Samarinda namun juga Kutai Kartanegara hingga Kutai Barat, adalah bentuk penyegaran organisasi.

Perputaran atau penempatan tugas personel rescuer di lingkup unit Siaga SAR juga dilakukan dalam 6-12 bulan tugas.

BACA JUGA :

Koordinator Basarnas Samarinda Berganti ke Adi Wibowo, Riqi Kembali ke Balikpapan

“Kita lihat situasi dan kondisinya juga, lihat perkembangannya. Kalau sifatnya emergency misal perihal keluarga dan kebutuhan organisasi, maka kita lakukan rolling,” ujar Basri.

Namun demikian, menyesuaikan dengan ketersediaan sumber daya manusia (SDM) rescuer yang terbatas, kecil kemungkinan akan dilakukan penambahan personel Basarnas Unit Siaga SAR Samarinda.

Untuk diketahui, Basarnas Kelas A Balikpapan dengan wilayah operasional Kalimantan Timur memiliki satu pos SAR Sangatta di kabupaten Kutai Timur, dan dua Unit Siaga SAR di Samarinda dan Berau.

“Kita ada unit dan pos dengan personel SDM rescuer terbatas,” Basri menegaskan.

Koordinator Basarnas Unit Siaga SAR Samarinda Riqi Effendi saat memberikan keterangan kepada wartawan 19 Januari 2021 (dok/niaga.asia)

“Untuk wilayah tugas Basarnas Unit Siaga SAR Samarinda, dominan masih kasus kecelakaan air,” Basri menambahkan lagi.

Namun demikian berkaitan dengan ibu kota nusantara (IKN) di Sepaku, Penajam Paser Utara, Basarnas berencana mendirikan unit siaga SAR baru.

“Unit Siaga SAR di kawasan IKN. Rencananya segera realisasi tahun ini dengan perkuatan maksimal 6 rescuer,” Basri menerangkan.

Ditanya lagi apakah unit siaga SAR Samarinda akan naik status menjadi pos SAR seperti di Sangatta?

“Mungkin iya (naik status menjadi pos SAR) tapi belum tahu kapan direalisasikan. Jumlah personel pos SAR, 6-7 orang,” demikian Basri.

Penulis : Saud Rosadi | Editor : Saud Rosadi

 

Tag: