TANJUNG REDEB.NIAGA.ASIA –DPRD Berau kembali memanggil Dispora dan KONI Berau membahas persiapan pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kaltim 2022 yang akan digelar di Berau.
Dari pertemuan itu, DPRD meminta agar diikutsertakan dalam roadshow ke provinsi, guna mengetahui besaran jumlah anggaran yang diberikan provinsi sebagai dukungan pelaksanaan Porprov nantinya.
“Kita minta kejelasan tanggung jawab provinsi yang menunjuk Berau sebagai penyelenggara tuan rumah Porprov 2022 dalam hal pembiayaan pelaksanaan,” tegas Ketua Komisi III DPRD Berau H Saga’, ditemui Niaga.Asia usai pertemuan, Selasa (22/6/2021) siang.
Diterangkan, apa-apa yang dijelaskan secara teknis oleh Dispora dan KONI, tidak akan bisa terlaksana tanpa adanya dukungan pembiayaan.
“Kami Komisi III DPRD Berau yang bermitra dengan Dispora dan KONI, akan ikut serta dalam roadshow provinsi itu. Selain itu, kami juga akan mengajak Bapelitbang dan BPKAD,” kata Saga’.
Kepala Dispora Berau, Amiruddin mengungkapkan, total anggaran yang dibutuhkan untuk pelaksanaan Porprov baik sarpras maupun kontingen Berau, sebesar Rp 24 miliar. Namun, pagu indikatif yang diberikan oleh Pemerintah Daerah Kabupaten Berau hanya Rp 3,5 miliar.
Untuk itu Pemkab Berau berharap ada bantuan provinsi yang nanti akan membangun infrastruktur, khususnya untuk gedung di belakang kantor Dispora. Karena dari segi lahan lebih luas dan sudah menjadi milik Pemkab Berau.
Tidak perlu proses pembebasan lagi. Dengan begitu, gedung yang bersumber dana dari provinsi akan memudahkan penempatan event, tanpa keluar biaya lagi kalau digelar di luar,” jelas Amiruddin.
Menurut dia, untuk sarana dan prasarana yang diusulkan masing-masing cabor ke KONI, juga sudah diajukan ke Bapelitbang, namun tidak semua dapat diakomodir. Dalam rapat terakhir, hanya 1 gedung yang akan dipakai untuk mengakomodir beberapa cabor.
“Kalau tidak terakomodir, kita berharap fasilitas olahraga seperti wall climbing agar bisa dipikirkan Pemkab, karena anggaran pembuatannya cukup fantastis sekitar Rp 900 juta hingga Rp 1 miliar,” tambahnya.
Sedangkan dari KONI Berau menjelaskan, dalam Porprov nanti hanya 61 cabor dari total 65 cabor yang dilombakan. Dimana targetnya yakni cabor yang berpeluang mendapatkan medali. Selain itu, ada juga olahraga tradisional yang dilombakan, tapi non medali.
Kemudian, target venue yang dikerjakan ada 9, diantaranya stadion mini yang progressnya sudah 70 persen, gedung beladiri Behampas yang gabung dengan sport hall (olahraga indoor), dan ditambah media center yang anggarannya berkisar Rp 40 miliar. Ada juga sirkuit yang sudah dianggarkan dan ditender oleh PUPR Berau.
Penulis: Rita Amelia I Editor: Intoniswan
Tag: Porprov 2022