Salehuddin: Waspadai Peredaran Narkoba Jenis Baru

Sekretaris Komisi IV DPRD Kaltim Salehuddin. (foto humasdprdkaltim)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA Sekretaris Komisi IV DPRD Kaltim Salehuddin meminta seluruh pihak untuk meningkatkan kewaspadaan di lingkungannya masing-masing dan mewaspadai masuknnya narkoba jenis baru ke Kalimantan Timur.

“Narkoba jenis baru tersebut diketahui  bernama Dimetiltriptamina yang berasal dari serbuk kulit kayu tanaman yang hanya tumbuh di Hutan Amazon, Brasil. Dimetiltriptamina masuk ke Indonesia dengan menggunakan jasa ekspedisi yang berasal dari Negeri Belanda,” kata Salehuddin, Senin (5/10/2020).

Politikus Partai Golkar ini mengharapkan semua elemen bangsa mampu saling berkoordinasi untuk bahu membahu memerangi barang haram tersebut dan mengimbau masyarakat untuk saling peduli terhadap lingkungannya masing-masing.

“Kaltim rentan masuknya narkotika jenis baru karena tingginya pengguna narkoba yang terdiri dari lintas kalangan,” sambungnya.

Narkoba merupakan zat dalam obat yang dapat mengakibatkan penurunan atau perubahan kesadaran, hilang rasa nyeri serta dapat menimbulkan rasa ketergantungan kepada pemakainya.

Peredaran dan penyalahgunaan narkoba di masa pandemi meningkat dengan berbagai alasan. Contohnya, tidak sedikit orang bersedia menjadi kurir narkoba dengan alasan ekonomi.

“Ternyata ditengah pandemi covid seperti sekarang ini, peredaran dan penyalahgunaan narkoba tetap meningkat, dan justru para sindikat memanfaatkan situasi seperti sekarang ini,” tandasnya.

Ia menjelaskan, perang terhadap narkoba harus terus dijalankan dan digaungkan keberbagai lini dan profesi,  sebab  salah satu target pengguna narkoba merupakan generasi penerus bangsa yakni mayoritas merupakan anak-anak dan remaja.

“Peran semua pihak dalam memerangi narkoba sangat dibutuhkan. Pihak kepolisian dan BNN fokus terhadap tersangka pengguna dan pengedar, sedangkan para orang tua berperan memberikan pengertian dan pengawasan kepada anaknya,” jelas Salehuddin. (*/adv)

Tag: