TANJUNG REDEB.NIAGA.ASIA–Bantuan Langsung Tunai (BLT) tahap 3 dicairkan pada Senin (27/4/2020). BLT sebesar Rp 3,1 miliar yang bersumber dari APBD ini  akan dibagikan kepada 3.600 KK di  Kecamatan Sambaliung dan 566 KK Kecamatan Tabalar terdampak COVID-19.

BLT tersebut langsung diberikan oleh Bupati Berau Muharram kepada perwakilan 1 lurah dan 19 kepala kampung Kecamatan Sambaliung dan Tabalar, di posko induk Covid-19 yakni di kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Berau, Jalan H.Isa I Tanjung Redeb.

“Sistem pembagiannya pun akan tetap sama yakni lurah dan ketua rukun tetangga (RT) memberikan langsung ke warga yang sudah terdata. Rincian distribusi Rp3,1 miliar itu, Rp 2,5 miliar untuk Kecamatan Sambaliung dan Rp 600 juta untuk Kecamatan Tabalar. Dimana dari data yang saya dapat itu dibagikan untul 1 kelurahan dan 19 kampung,” kata Bupati Berau, H  Muharram.

Disebutkan,  prinsipny, BLT tetap seperti awal, kalau ternyata ada warga yang belum masuk dalam data atau ada kekeliruan, bisa melapor  ke lurah dan RT untuk dimasukkan dalam pembagian BLT tahap selanjutnya, tetapi tentunya warga tersebut sesuai dengan kriteria,  masyarakat terdampak COVID-19.

Menurut Bupati,  BLT ini tidak hanya untuk warga lokal saja, sehingga diharapkan bantuan yang diterima warga bisa merata walaupun bukan penduduk non lokal, atau tidak memiliki KTP Berau.

“Semuanya didata saja mana yang memang terdampak. Kita tidak bisa melihat dari sisi penduduk Berau atau bukan, dia PNS atau bukan, RT dan lurah yang lebih tahu soal hal ini. Bagaimana keseharian mereka. Dan karena ini tugas kemanusiaan, jadi yang terdampak bisa tertangani dengan baik,” tambahnya.

Dan untuk jadwal selanjutnya, pada Selasa (28/4/2020) BLT akan dibagikan untuk 617 KK di Kecamatan Batu Putih, 134 KK di Biatan, 320 KK di Talisayan, dan 1.021 KK di Biduk-Biduk. Terakhir, Rabu (29/4/2020) dibagikan ke Kecamatan Kelay untuk 303 KK, 796 KK di Kecamatan Segah, 2.299 KK di Pulau Derawan dan 398 KK di Maratua. (mel/adv)

Tag: Bantuan Langsung Tunai