Sambut Ibu Kota Negara, Bumi Perkemahan Bakal Diperluas 400 Hektare

Ketua Kwarda Kaltim Hatta Zainal. (Foto: Irfan Humas)

SANGATTA.NIAGA.ASIA – Ibu Kota Negara (IKN) baru yang diputuskan Presiden Joko Widodo di wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara, dan Penajam Paser Utara, berimbas dalam Gerakan Pramuka Kaltim se-Kaltim, dalam rapat koordinasi Majelis Pembimbing Daerah (Mabida) dan Majelis Pembimbing Cabang (Mabica).

Kegiatan itu dirangkai renungan suci dan ulang janji, yang dihadiri oleh seluruh pengurus perwakilan Kwartir Cabang (Kwarcab) mulai dari Samarinda, Balikpapan, Penajam Paser Utara (PPU), Paser, Berau, Kutai Kartanegara (Kukar), Kutai Barat (Kubar), Bontang, dan Mahakam Ulu (Mahulu), yang dipusatkan di kawasan Taman Bukit Pandang Kawasan Bukit Pelangi Kecamatan Sangatta Utara, Senin (16/9/2019), mulai pukul 20.00 Wita, tercetus program kerja utama menyambut IKN.

Dalam rapat itu, menghasilkan sejumlah poin penting, salah satunya yang menarik yaitu kesiapan Gerakan Pramuka se-Kaltim menyambut Ibu Kota Negara (IKN) Indonesia di Kaltim, tepatnya di Kukar dan PPU, berkaitan dengan kepengurusan Kwartir Nasional (Kwarnas) di pusat akan beralih ke Kaltim.

“Sesuai dengan arahan dari Ketua Mabida Kaltim yang juga Gubernur Isran Noor, memberikan sinyal positif jika segenap unsur pengurus apakah itu siaga, penegak, penggalang dan pandega termasuk pembina dan pelatih, dapat kian mematangkan kesiapan bersinergi dalam program kerja. Selanjutnya Kaltim diminta meningkatkan sarana dan prasarana ke-Pramukaan. Salah satunya mengembangkan bumi perkemahan di Taman Hutan Raya (Tahura) Bukit Soeharto. Awalnya luasan areal perkemahan sejak tahun 1984 di Bukit Soeharto yang semula hanya 100 hektare akan ditingkatkan menjadi 400 hektare dan bertaraf Internasional,” ucap Ketua Kwartir Daerah (Kwarda) Kaltim Hatta Zainal.

Menurut Hatta, Gubernur Isran Noor sangat mendukung pembangunan dan pengembangan bumi perkemahan, yang telah diserahkan Pemprov Kaltim ke Kwarda Kaltim pada Tahun 2018 tahun lalu.

“Bumi Perkemahan di Tahura Bukit Seoharto ini akan dipersiapkan menjadi lokasi kegiatan Asian Pacific Jamboree 2023 dan kegiatan nasional lainnya. Ini akan menjadi kebanggaan Kaltim sebagai lokasi IKN Indonesia. Nantinya Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi, yang menjadi pengawas tim pembangunan dan pengembangan bumi perkemahan Kaltim. Terkait anggarannya, kita akan berkoordinasi dengan Bappeda Kaltim menggunakan APBD Perubahan 2020,” tegasnya.

Untuk diketahui, diajang malam renungan suci itu, panitia Kwarda turut menyerahkan secara simbolis piagam termasuk penghargaan kepada pembina maupun pengurus kwartir andalan yang aktif selama 5 tahun termasuk kelipatan 5 tahun salah satunya kepada Plt Kadisdik Kutim Roma Malau yang menerima plakat piagam (penghargaan).

Selain itu ada penghargaan Panca Warsa ke-10 yang bermakna 5 dikali kelipatan 10 yaitu 50 tahun berturut-turut aktif dalam masa baktinya dalam kepramukaan. (hms13)