Satgas COVID Laporkan 5 Kematian dalam Tiga Hari di Kaltim

Tim Satgas COVID-19 Kota Samarinda memakamkan pasien meninggal akibat infeksi COVID-19 di Pemakaman Serayu, kota Samarinda, Senin 5 April 2021. (Foto : HO-BPBD Samarinda)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Satgas kembali melaporkan satu kematian akibat infeksi COVID-19 di Kalimantan Timur pada hari Minggu. Angka kematian genap 10 kasus sejak Januari, dan sekarang mencapai 5.462 sejak pandemi.

Kematian terjadi dalam tiga hari berturut-turut. Dua hari sebelumnya, Jumat dan Sabtu, masing-masing melaporkan dua kematian akibat COVID-19.

Satgas melaporkan ada tujuh kematian sejak awal Februari sampai Minggu. Angka itu lebih tinggi dari tiga kematian yang dilaporkan di bulan Januari.

Sementara, Satgas juga melaporkan 510 kasus infeksi baru dalam 24 jam terakhir pada hari Minggu, turun dari rekor 771 kasus infeksi baru yang dilaporkan hari Sabtu. Angka itu menjadi tertinggi sejak awal Januari.

Dari angka 510 itu, 210 di antaranya dilaporkan dari kota Balikpapan. Kasus infeksi menjadi 162.228 di Kalimantan Timur sejak pandemi.

Perhitungan niaga.asia, mereka yang sembuh dari COVID hanya bertambah 1.016 orang sejak Januari, lebih sedikit dari penambahan 3.894 infeksi baru di periode yang sama. Keseluruhan ada 153.874 orang sembuh sejak pandemi hingga hari Minggu.

Penambahan kasus infeksi menjadikan kasus positif aktif atau orang yang dirawat akibat COVID-19 menjadi 2.892 hari Minggu, naik dari 2.530 pada hari Sabtu.

Info grafis kasus harian COVID-19 Kalimantan Timur pada hari Minggu 13 Februari 2022. (Sumber : Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur)

Tujuh daerah zona merah di Balikpapan memiliki 1.399 kasus aktif, Kutai Timur 391 kasus aktif, Bontang 377 kasus aktif, Samarinda 284 kasus aktif, Kutai Kartanegara 180 kasus aktif, Berau 93 kasus aktif dan Penajam Paser Utara 86 kasus aktif.

Kutai Barat dan Paser di zona oranye serta Mahakam Ulu berada di zona Kuning. Klasifikasi zona oleh Satgas itu tidak berubah dari hari Sabtu.

Dua kota padat penduduk di Kalimantan Timur, Balikpapan ada 3.271 orang dan Samarinda 2.392 orang menunggu hasil uji laboratorium Polymerase Chain Reaction (PCR) hingga laporan Minggu.

“Keseluruhan di Kalimantan Timur ada 9.671 orang menunggu hasil laboratorium PCR,” kata Juru Bicara Satgas COVID-19 Kalimantan Timur Andi Muhammad Ishak, dikutip niaga.asia, Minggu.

Namun di sisi lain, di Kalimantan Timur ada 2,715 juta orang sudah divaksinasi COVID-19 dosis pertama hingga Minggu, dan 2,096 juta orang menerima dosis kedua. Sedangkan dosis ketiga diterima 124.713 orang.

Program vaksinasi COVID-19 di Kalimantan Timur sudah dimulai sejak Januari 2020 lalu. Di mana, ada 2.874.401 orang di 10 daerah kabupaten dan kota menjadi target sasaran vaksinasi.

Penulis : Saud Rosadi | Editor : Saud Rosadi

 

Tag: