Sehari 84 Orang Positif COVID di Nunukan, Total Kasus 2.000

Jubir Satgas Penanganan Covid-19 Nunukan Aris Suyono. (Foto Budi Anshori/Niaga.Asia)

NUNUKAN.NIAGA.ASIA-Penularan Corona di Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, semakin memprihatinkan. Berdasarkan data Satgas Penanganan Covid-19 Nunukan, jumlah konfirmasi positif pada 11 Juli 2021 bertambah 84 orang.

“Dalam 1 hari jumlah kasus konfirmasi Covid-19 bertambah 85 kasus,” kata Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Nunukan, Aris Suyono, Minggu (11/07).

Penambahan jumlah kasus konfirmasi positif disampaikan Aris melalui update data press release perkembangan Covid-19 Kabupaten Nunukan, yang diposting melalui di grup WhatsApp pada 11 Juli pukul 16:16 Wita.

Berdasarkan data tersebut, terdapat penularan lokal dan import di perusahaan perkebunan sawit PT KHL Kecamatan Sebuku, dengan jumlah kasus sebanyak 22 orang. Kasus impor sendiri merupakan pasien pelaku perjalananan dengan hasil rapid antigen positif.

“Kasus impor PT KHL sebanyak 10 orang, penularan lokal 12 orang yang 3 diantaranya pasien suspek rapid antigen positif, ucapnya.

Selain penularan di perusahaan PT KHL, tambahan kasus terjadi di perusahaan tambang emas PT Sago, Kecamatan Sebuku, dengan jumlah terkonfirmasi positif sebanyak 10 orang. semua pasien merupakan suspek rapid antigen positif.

Tambahan kasus positif lainnya masih didominasi wilayah pulau Nunukan dan Sebatik. Lonjakan penularan Covid019 di kedua kecamatan ini terjadi sejak 2 pekan terakhir di bulan Juli 2021.

“Kasus positif banyak ditemukan di Kecamatan Nunukan, Nunukan Selatan, Sebatik Barat, Sebatik Timur dan Sebatik Tengah,” beber Aris.

Hingga hari ini, jumlah kasus konfirmasi positif di Kabupaten Nunukan sebanyak 2.000 kasus dengan kesembuhan 1.529 orang (76,45 persen), sedangkan angka kematian 31 kasus atau 1,55 persen.

Jumlah pasien menempati ruang isolasi Covid-19 RSUD Nunukan sebanyak 19 orang, pasien di ruang perawatan suspek 3 orang, pasien di ruang ICU suspek sebanyak 3 orang dan pasien menjalani karantina di Rusunawa 7 orang.

“Untuk pasien sembuh atau selesai menjalani isolasi mandiri hari ini berjumlah 27 orang,” tuturnya.

Penulis : Budi Anshori | Editor : Rachmat Rolau

Tag: