Sekda Hadiri Tanam Perdana Padi di Sawah yang Dibuka Kodim Nunukan

Dandim 0911/Nunukan Letkol Inf Albert Francesca  mendorong peralatan pertanian berisi benih padi. (Foto Istimewa/Niaga.Asia)

NUNUKAN.NIAGA.ASIA-Sekretaris Daerah (Sekda) Nunukan Serfianus menghadiri kegiatan penanaman perdata ketahanan pangan yang dilaksanakan Komando Distrik Militer (Kodim) 0911/Nunukan, seluas 2 hektar di Desa Binusan, Kecamatan Nunukan.

“Pemerintah Nunukan mengapresiasi program percepatan luas tanam padi dalam rangka mendukung ketahanan pangan dikelola Kodim Nunukan,” kata Serfinus, Minggu (29/05/2022).

Program ketahanan pangan bagian yang tidak terpisahkan dan keamanan dalam menegakkan negara kesatuan republik Indonesia. Produktivitas ketahanan pangan di Nunukan sendiri mengalami pasang surut setiap tahunnya.

“Berbicara ketahanan pangan rasanya tidak ada habisnya, banyak hal yang bisa dibahas dan didiskusikan disini, baik skala nasional ataupun skala daerah,” tutur Serfianus.

Kecamatan Krayan dan Sebatik adalah dua wilayah yang selama ini menjadi sentral dan penyangga hasil budi pertanian. Hasil panen padi yang cukup berlimpah mampu memenuhi kebutuhan pangan masyarakat setempat.

Dandim 0911/Nunukan Letkol Inf Albert Francesca di sawah yang dibuka Kodim di Desa Binusan. (Foto Istimewa/Niaga.Asia)

Khusus di Kecamatan Nunukan dan Sebatik, lahan-lahan pertanian yang dulunya cukup luas mulai berkurang, hal ini disebabkan adanya usaha baru yang cukup menjanjikan yaitu sektor kelautan tanaman rumput laut.

“Aktifitas produksi budidaya rumput laut sedikit mengurangi minat masyarakat di sawah, mereka beralih kerja di laut,” ujarnya.

Budidaya rumput laut mendatangkan manfaat ekonomi cukup baik bagi masyarakat, namun aktivitas usaha ini hendaknya jangan menurunkan hasil pertanian yang dampaknya pasti membuat Kabupaten Nunukan, ketergantungan bahan pokok beras dari luar daerah.

Pemerintah Nunukan tidak berhenti memacu masyarakat meningkatkan produktivitas hasil pertaniannya, berbagai bentuk stimulan diupayakan mulai penyuluhan, pupuk, benih, obat-obatan dan peralatan pendukung.

“Program Kodim 0911 Nunukan selaras dengan pemerintah daerah, Kita berharap program dilaksanakan berkesinambungan demi mewujudkan ketahanan pangan,” bebernya.

Sementara itu, Komandan Kodim (Dandim) 0911 Nunukan, Letkol Inf Albert Francesca menyebutkan, pelaksanaan program meningkatkan ketahanan pangan diawali dengan penggarapan lahan tidur masyarakat seluas 2 hektar.

“KASAD memerintahkan kepada jajaran TNI AD peduli terhadap kesulitan rakyat di sekeliling caranya ikut terlibat dalam ketahanan pangan” kata Dandim.

Pembukaan lahan persawahan diawali seluas 2 hektar bekerjasama dengan kelompok Tani Tunas Bagu Desa Binusan, berikutkan lahan-lahan lainnya akan dibuka menyusul hingga mencapai total luas sekitar 22 hektar

Pengelolaan seluruh lahan hasil garapan yang telah berhasil nantinya akan diserahkan kepada masyarakat dan sesuai rencana, program ketahanan pangan di padukan dengan sektor peternakan dan perikanan.

“TNI AD hanya memulai kegiatan, jika berhasil pengelolaan diserahkan ke masyarakat yang benar-benar ingin bersawah,” tutupnya.

Sumber : Pemkab Nunukan | Editor : Budi Anshori

Tag: