
SAMARINDA.NIAGA.ASIA – KPU Kota Samarinda kembali ketambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19. Setelah Sekretaris Uni Eka Wirawati, giliran 2 komisioner KPU Samarinda Najib Muhammad dan Dwi Haryono, juga terkonfirmasi positif Corona.
Najib misalnya. Dia mengumumkan telah terkonfirmasi positif melalui laman Facebook pribadinya hari ini. Usai menjalani uji swab, Selasa (15/12) kemarin, hasilnya baru dia terima hari ini.
“Saya dinyatakan terkonfirmasi positif COVID-19 sesuai hasil swab. Hasilnya baru disampaikan siang tadi, sekira jam 2 siang ini tadi,” kata Najib, dikonfirmasi Niaga Asia, Rabu (16/12) malam.
Najib menerangkan, dia telah menjalani isolasi mandiri ketat, sambil terus berkonsultasi dengan Dinas Kesehatan Kota Samarinda. “Karena titik kritis 7-10 hari sejak gejala awal sudah saya lewati. Sejak sepekan lalu, saya sudah bekerja dari rumah, dan mengurangi kontak dengan orang banyak,” ujar Najib.
Berita terkait :
“Bagi rekan-rekan yang merasa pernah berinteraksi langsung dengan saya, saya memohon maaf sebelumnya. Meski tetap dengan protokol kesehatan, saya meminta untuk segera memeriksakan kesehatannya, dan memastikan tidak terpapar COVID-19,” jelas Najib.
Najib juga sedikit menjelaskan kondisi dia, hingga terkonfirmasi positif. “Sebetulnya, tidak enak badam sudah sejak sebelum hari pencoblosan (9 Desember 2020),” ungkap Najib.
“Jadi, baru sempat swab kemarin, hasilnya positif. Tapi flu dan batuk, sudah tidak ada. Dan, nafsu makan sudah normal. Indra penciuman juga sudah mulai normal,” jelas Najib.
Terpisah, Ketua KPU Kota Samarinda Firman Hidayat membenarkan, selain Sekretaris Uni Eka Wirawati dan komisioner Najib Muhammad, satu lagi komisioner di KPU terkonfirmasi positif Corona adalah Dwi Haryono. (006)
Tag: Covid-19KPUKPU SamarindaPandemi CoronaPilkadaPilkada 2020SamarindaSARS-CoV-2