Seleksi MTQ KORPRI Tingkat Kaltim, Dua Peserta Berusia 57 Tahun

Pelaksana Harian Ketua DPP KORPRI Kaltim Jauhar Efendi membacakan sambutan Wakil Gubernur Kaltim saat membuka seleksi MTQ Kaltim di Balikpapan, Rabu 1 Juni 2022 (Foto : HO-DPP KORPRI Kaltim)

BALIKPAPAN.NIAGA.ASIA — Pelaksanaan MTQ KORPRI ke-6 Tingkat Nasional di Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) dijadwalkan digelar Oktober 2022, atau menyisakan waktu sekitar 4 bulan lagi.

Pelaksana Harian (Plh) Ketua DPP KORPRI Kaltim Jauhar Efendi mengatakan, untuk mengirim peserta dari Kaltim yang akan berlaga di event nasional itu, tentu tidak boleh sembarangan dan asal comot. Melainkan harus dilakukan dengan cara sistematis dan terukur melalui seleksi.

Seleksi dilaksanakan di Hotel Jatra, Balikpapan, selama dua hari mulai 1-2 Juni 2022. Diikuti 48 peserta yang terdiri dari 33 pria dan 15 wanita, dan dikirim dari Dewan Pengurus KORPRI Kabupaten/Kota se-Kaltim.

Jauhar mewakili Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi untuk membuka kegiatan seleksi itu di Balikpapan.

Dalam sambutan tertulisnya, Wagub mengingatkan, bahwa MTQ KORPRI sebagai bagian dari pembinaan anggota KORPRI memiliki makna penting dan strategis dalam upaya menciptakan insan yang bertaqwa kepada Allah SWT.

Sekretaris DPP KORPRI Provinsi Kaltim Diddy Rusdiansyah, yang juga sekaligus sebagai Ketua Panitia melaporkan, ada tujuh cabang yang dilombakan yaitu Tartil Qur’an,Tilawah, Tahfidz/Hifdzil Qur’an, Khat Al-Qur’an, Lomba Azan, Lomba Khutbah; dan terakhir Lomba Doa.

Dua peserta seleksi lomba kaligrafi (Foto : HO-DPP KORPRI Kaltim)

Yang menarik, untuk cabang tahfidz terdiri dari tiga golongan, yaitu golongan hafalan juz 30 atau juz amma, golongan hafalan Surah Al-Baqarah, dan golongan hafalan Surah Ali Imran dan An-Nisa.

Adapun cabang Khat Al-Qur’an dibagi dua golongan yaitu golongan kaligrafi dekorasi, dan golongan kaligrafi kontemporer.

Menjawab pertanyaan terkait dengan antusiasme peserta, Jauhar, yang kesehariannya menjabat sebagai Widyaiswara Ahli Utama mengatakan, dilihat dari sisi usia dan jabatan peserta cukup variatif.

Sebut saja untuk cabang Azan misalnya. Kabupaten Berau mengirim utusan pejabat eselon II yaitu Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kampung (DPMK) Ilyas Natsir, yang telah berusia 57 tahun.

“Dari Bontang, peserta cabang Azan, juga sudah berusia 57 tahun. Namanya adalah Mustamin, yang sehari-hari menjabat sebagai Lurah Tanjung Laut, Kecamatan Bontang Selatan,” kata Jauhar melalui keterangan tertulis diterima niaga.asia, Rabu.

Berkaitan dengan hasil yang diperoleh di ajang MTQ KORPRI Nasional yang akan datang, Jauhar berharap posisi Kaltim semakin baik di pentas nasional, dibandingkan pada saat MTQ di Kendari di tahun 2021 lalu.

Sumber : DPP KORPRI Kaltim | Editor : Saud Rosadi

Tag: