Semakin Lengkap, Mall Pelayanan Publik Balikpapan Kini Dilengkapi 26 Gerai Layanan

Pjs Wali Kota Balikpapan Ahmad Muzzakir meninjau pelayanan yang tersedia di Mall Pelayanan Publik DPMPTSP Balikpapan (HO-Dinas PMPTSP Balikpapan)

BALIKPAPAN.NIAGA.ASIA — Sejak dibuka Februari 2021 lalu, Mall Pelayanan Publik (MPP) di Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Balikpapan berkembang signifikan dengan ketersediaan lebih 20 gerai layanan.

MPP berkomitmen untuk memberikan kemudahan akses bagi masyarakat, dalam mengurus berbagai keperluan administrasi.

“Mall pelayanan publik Balikpapan sudah memiliki 26 gerai,” kata Kepala DPMPTSP Kota Balikpapan, Hasbullah Helmi, Jumat, 4 Oktober 2024.

Penambahan layanan ini dirancang untuk menyederhanakan proses pengurusan izin dan keperluan lainnya bagi masyarakat. Kolaborasi dengan berbagai instansi dan BUMN, juga turut memperkaya layanan yang ada di MPP.

“Semua jenis pelayanan tersedia di sini, tidak hanya perizinan. Kita ingin masyarakat merasa terbantu,” jelas Helmi.

Di antara layanan yang ditawarkan termasuk PLN, Pegadaian, BPJS Ketenagakerjaan, BPJS Kesehatan, dan Bankaltimtara. MPP juga memfasilitasi pengurusan SKCK dan SIM melalui kepolisian.

Yang menarik, bagi masyarakat yang ingin menikah atau bercerai, MPP juga menyediakan akses ke Pengadilan Agama dan Kementerian Agama. BNN pun terlibat untuk memberikan layanan terkait pencegahan penyalahgunaan narkoba.

“Dengan model lintas pelayanan ini, masyarakat bisa menyelesaikan berbagai urusan di satu tempat,” ujar Helmi.

Proses pengurusan Nomor Induk Berusaha (NIB) juga menjadi lebih mudah, di mana semua bisa diselesaikan dalam waktu singkat di MPP.

“Hari ini daftar, dua jam kemudian sudah lengkap. Syaratnya tidak banyak, dan ada pendampingan dari petugas jika dibutuhkan,” tambahnya.

Pjs Wali Kota Balikpapan Ahmad Muzzakir, saat peninjauan beberapa waktu lalu memberikan apresiasi terhadap keberadaan MPP, yang dinilainya mampu meningkatkan kualitas pelayanan publik.

“Dari informasi yang kami terima, kunjungan di MPP dalam sehari hingga 140 kunjungan. Ini menunjukkan bahwa layanan yang diberikan sudah berjalan dengan baik,” ucapnya.

Dengan fasilitas yang disediakan, Muzzakir berharap agar setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dapat memaksimalkan perannya dalam memberikan pelayanan yang lebih baik.

“Kami akan terus memantau perkembangan ini. Tujuannya adalah untuk memudahkan masyarakat dalam mengurus berbagai keperluan administrasi, perizinan, serta konsultasi terkait keagamaan. Kami harapkan petugas memberikan pelayanan yang ramah,” demikian Muzakkir.

Penulis: Heri | Editor: Saud Rosadi

Tag: