Sementara, Warga Samarinda Paling Banyak jadi Peserta Ijtima Gowa

Ilustrasi masyarakat menggunakan masker cegah sebaran virus Corona (Hak atas foto Getty Images Image caption)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Warga Samarinda sampai hari ini, tercatat paling banyak menjadi peserta Ijtima Gowa, di Sulawesi Selatan, meski acara itu batal digelar. Sementara, tercatat ada 200 orang.

Dinas Kesehatan Kalimantan Timur hari ini melansir, dari 10 Dinas Kesehatan kabupaten dan kota di Kaltim, warga Kaltim yang berhasil di-tracing baru 354 orang.

“Samarinda ada 200 orang,” kata Pelaksana Tugas (Plt) Kadinkes Kalimantan Timur Andi M Ishak, saat pers rilis harian kasus Covid-19 Kalimantan Timur di kantornya, Senin (30/3).

Ishak menjelaskan, diharapkan, dari tracing lanjutan 354 orang itu, akan mendapatkan jumlah peserta lebih banyak lagi. Mengingat proses tracing terus berjalan.

“Nanti akan diketahui, siapa-siapa lagi peserta lainnya. Memang, ini tidak mudah ya,” ujar Ishak.

Dari 354 orang itu, lanjut Ishak, ada 3 orang masuk status pasien dalam pengawasan (PDP). Rinciannya, 2 di Berau dan 1 di Kutai Barat. “Sedangkan untuk Orang Dalam Pemantauan (ODP) ada 61 orang,” sebut Ishak.

Data hasil tracing 354 peserta Ijtima di Gowa Sulsel (sumber : Dinkes Kaltim)

Ishak mewanti-wanti, eks peserta Ijtima tidak benar-benar yakin, kondisi kesehatan baik-baik saja. Melainkan harus terus meningkatkan daya tahan tubuh. “Jangan sampai merasa sehat, tapi membawa (Covid-19). Kita jaga betul soal itu,” terang Ishak.

Penelusuran lain saat ini, adalah mengetahui rinci riwayat pasien positif Covid-19 asal Banjarmasin, yang dirawat dan meninggal di RSUD Kanujoso Djatiwibowo, Balikpapan, Minggu (29/3).

“Kan kita tidak ada tahu, pasien itu terpapar virus saat berada di mana? Dari riwayat nanti bisa ditelusuri di situ. Kami belum dapat persis riwayatnya. Apakah, pasien positif itu individu, atau terpapar saat berada di Gowa,” jelasnya lagi.

“Kalau nanti diketahui terpapar saat berada di Gowa, kemungkinan peserta lain yang terpapar akan bertambah,” pungkas Andi.

Seperti diberitakan merdeka.com, Kamis (19/3), Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah menerangkan, ada 8.223 peserta Ijtima Zona Asia 19-22 Maret 2020 di Gowa, meski acara itu batal digelar. Terungkap, peserta asal Kaltim terbanyak mencapai 1.322 orang. (006)

Tag: