TANJUNG REDEB.NIAGA.ASIA –Serbuan vaksinasi TNI AU yang berlangsung selama empat hari sejak 8-11 September 2021 di halaman Bandara Kalimarau dengan total jumlah 10.500 dosis vaksin, menambah angka capaian vaksin Berau. Dengan penambahan tersebut, angka capaian vaksin Berau sudah berada di angka 35 persen.
“Sebelum ada serbuan vaksin TNI AU ini, capaian vaksin Berau di angka 31 persen. Dengan tambahan 10 ribu lebih dosis ini kalau saya hitung bisa bertambah 4-5 persen. Selanjutnya angka ini akan terus bertambah karena vaksin terus masuk ke Kabupaten Berau,” jelas Kadinkes Berau, Iswahyudi, ditemui Sabtu (11/9/2021).
Komandan Lanud Dhomber Balikpapan, Kolonel Pnb Dedy Susanto, menjelaskan jika serbuan vaksin kali ini dilakukan secara bertahap selama 4 hari, dengan pembagian jumlah vaksin disesuaikan jumlah penerima.
“Setiap hari kita siapkan 2.500 dosis vaksin, dengan pengaturan jam bagi penerima. Sistem ini diterapkan agar saat pelaksanaan vaksinasi tidak menumpuk, dengan sesi perhari dan per jam menggunakan kupon yang dibagikan sebelumnya ke puskesmas masing-masing di 4 kecamatan terdekat,” jelasnya.
Pemberian vaksin jenis Sinovac ini adalah untuk masyarakat umum. Dan dengan antusias masyarakat yang mendaftar diatas 10 ribu, Dedy berharap jika nantinya ada lagi serbuan vaksinasi maka seluruh masyarakat bisa mendapatkan jatah vaksin.
Panglima Komando Gabungan Wilayah Pertahanan (Pangkogabwilhan) II, Marsekal Madya TNI Imran Baidirus, yang menyempatkan melihat hari terakhir serbuan vaksinasi TNI AU bersama rombongan Gubernur Kaltim, Isran noor, Bupati dan Wabup Berau, Ketua DPRD Kaltim dan Ketua DPRD Berau, mengapresiasi antusias masyarakat Berau untuk mendapatkan vaksin.
“Kita bekerjasama dengan Kemenkes. Yang jelas, kedepan ketersediaan vaksin akan lebih banyak sehingga kita dorong supaya distribusi juga semakin banyak ke Berau. TNI mendukung program percepatan vaksinasi masyarakat, dan kita selalu koordinasikan dengan Kemenkes. Semua harus sinkron untuk ketersediaan vaksin, nakes, dan juga antusias masyarakat untuk divaksinasi,” tutupnya. (ADV)
Tag: vaksinasi COVID-19