
SAMARINDA.NIAGA.ASIA — Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Imigrasi Kalimantan Timur (Kaltim) menegaskan, momen peringatan setahun Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Kemenimipas) harus dijadikan pemantik untuk meningkatkan kualitas layanan publik yang lebih prima serta memperkuat kerja kolaboratif.
Hal tersebut disampaikan dalam peringatan Hari Bhakti Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan (Kemenimipas) ke-1 melalui acara Tasyakuran di Aula Kanwil Kemenkumham Kaltim di Jalan Letjend MT Maryono, Rabu 19 November 2025.
Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Imigrasi Kaltim Syahrioma Delavino menegaskan, di usia setahun Kemenimipas menjadi pendorong untuk meningkatkan kualitas layanan publik yang lebih prima
“Seluruh jajaran harus menjadikan capaian ini sebagai pemantik. Jangan pernah kendur untuk menjaga kolaborasi dan yang paling penting, pastikan layanan kepada masyarakat terus membaik,” kata Syahrioma melalui keterangan tertulis diterima niaga.asia, Jumat 21 Novembeer 2025.
Syahrioma juga mengingatkan bahwa peringatan Hari Bhakti Kemenimipas ke-1 tahun ini bukan sekadar seremonial, melainkan ajang evaluasi untuk memperkuat sinergi di antara unit-unit kerja.
“Perkuat komitmen dalam memperkuat nilai-nilai kebersamaan antarunit kerja di bawah Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan,” ujarnya.
Rangkaian Tasyakuran peringatan Hari Bhakti Kemenimipas ke-1 ini juga menayangkan video perjalanan kinerja Kanwil Ditjen Imigrasi dan Ditjen Pemasyarakatan Kaltim selama setahun terakhir.
Video itu menampilkan capaian, kolaborasi dan prestasi, sekaligus menjadi pengingat bagi seluruh jajaran untuk menjaga semangat reformasi.
Syahrioma menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh jajaran atas komitmen menjaga kualitas layanan. Ia berharap Tasyakuran ini menjadi energi baru bagi seluruh jajaran Kemenimipas di Kaltim.
Selain itu, Syahrioma melihat integrasi tugas Imigrasi dan Pemasyarakatan sepanjang satu tahun telah memberikan dampak positif pada pengamanan perbatasan, peningkatan layanan keimigrasian, serta penguatan pembinaan pemasyarakatan.
“Kerja kolaboratif harus terus dipertajam. Kita tidak hanya menjaga pintu gerbang negara, tetapi juga membangun sistem pemasyarakatan yang humanis dan akuntabel,” terangnya.
Pada kesempatan tersebut, Kanwil Direktorat Jenderal Imigrasi turut memberikan penghargaan kepada pegawai berprestasi, dan melepas pegawai yang memasuki masa purna bakti sebagai bentuk apresiasi atas dedikasi mereka.
“Semua capaian ini adalah hasil kerja bersama. Kami berharap semangat pengabdian semakin kuat untuk menjaga keamanan wilayah dan memberikan pelayanan yang mudah, cepat, dan berintegritas,” demikian Syahrioma Delavino.
Penulis: Nur Asih Damayanti | Editor: Saud Rosadi
Tag: ImigrasiKeimigrasian