Soal Beras Bansos Dikubur, Polisi: Tidak Rugikan Negara

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Endra Zulpan. (Foto Humas PMJ)

JAKARTA.NIAGA.ASIA –  Polda Metro Jaya menyebut beras bantuan sosial (bansos) yang ditemukan dikubur di Depok merupakan bantuan dari Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk masyarakat terdampak Covid-19 periode April 2020 dengan total 3,4 ton.

“Beras-beras yang ditemukan di dalam tanah tersebut sudah diganti dengan yang baru oleh pihak JNE. Sehingga negara tidak mengalami kerugian, kemudian masyarakat juga tidak dirugikan karena masyarakat yang untuk menerima bantuan ini juga tersalurkan,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Endra Zulpan, Kamis (4/8/2022).

Diterangkan pula,  beras bansos yang ditanam tersebut menurut pihak JNE selaku transporter memang sudah dalam kondisi rusak.

“Kenapa ditanam? Ini merupakan mekanisme yang dimiliki oleh JNE sebagai perusahaan dalam memusnahkan barang-barang yang rusak, jadi penanaman ini dalam rangka pemusnahan terhadap barang yang rusak,” ujar Zulpan.

Sebelumnya, Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) menjelaskan penggantian beras oleh pihak JNE sudah dilakukan dan negara tidak mengalami kerugian.

“Kita enggak berurusan dengan berapa ruginya karena kita nggak rugi,” ujar Muhadjir di Kompleks Istana Wakil Presiden, Jakarta, Rabu (3/8/2022) kemarin.

Sumber: Humas Polda Metro Jaya | Editor: Intoniswan

Tag: