Soal Salahsatu Kelompok di PNG Dukung KKB, Polri : Serahkan Kepada Kemenlu

Kepala Divisi Humas Polri Irjen Argo Yuwono. (Foto Humas Mabes Polri)

JAKARTA.NIAGA.ASIA-Beredarnya pendukung kelompok teroris KKB di Papua oleh salah satu kelompok dari Papua Nugini diserahkan Polri kepada Kementerian Luat Negeri.

“Kalau di Papua Nugini, ya tanya ke Kemenlu, toh,” ungkap Kepala Divisi Humas Polri, Irjen. Pol. Raden Prabowo Argo Yuwono.

Disisi lain, Pemerintah Papua Nugini (PNG) telah memberikan pernyataan akan menyelidiki pernyataan tersebut.

Duta Besar RI di Port Moresby Andriana Supandi mengatakan Pemerintah PNG melalui Menlu Soroi Eoe dinyatakan tindakan para pelaku di video yang beredar tersebut sebagai kriminal.

Panglima Militer PNG Mayjen Gilbert Toropo juga menyatakan kelompok dalam video tersebut tidak mewakili negara PNG.

“Mereka adalah kelompok kejahatan yang akan bertentangan dengan posisi PNG terhadap RI sebagai negara tetangga yang bersahabat,” ujarnya.

Kapolda Papua, Irjen Pol. Mathius Fakhiri.

Sementara Kapolda Papua, Irjen Pol. Mathius Fakhiri, mengumumkan dua anggota Satgas Nemangkawi terluka akibat baku tembak dengan kelompok teroris di Kampung Wuloni, Kabupaten Puncak, Papua.

“Memang benar ada dua anggota yang tergabung dalam Satgas Nemangkawi yang terluka terkena rekoset,” jelas Kapolda Papua, Jumat (14/5).

Menurut Kapolda, kondisi mereka stabil karena terkena rekoset di tangan dan tubuh bagian belakang. Dalam baku tembak yang terjadi Kamis pagi terdapat anggota KKB tewas di sekitar Kampung Wuloni, yang letaknya relatif cukup jauh dari Ilaga.

“Lokasi kontak senjata jauh dari Ilaga dan anggota berhasil mengamankan berbagai barang bukti, termasuk dokumen dan bendera Bintang Kejora,” ungkap Kapolda Papua.

“Yang pasti kami berupaya agar KKB tidak masuk Ilaga, kemudian memisahkan mereka dari masyarakat,” imbuh Kapolda Papua.

Kapolda menegaskan, bahwa pada saat ini seluruh anggota Satgas Nemangkawi bersiaga. Kontak senjata antara Satgas Nemangkawi dan KKB dilaporkan menewaskan Lesmin Waker.

Sumber : Tribratanews | Editor : Intoniswan

Tag: