Supir Truck Minta Polisi Tindak Pengetap dan Penimbun Solar Subsidi

aa
Para Supir Truck saat memblokir Jalan Bhayangkara tepat di depan Kantor Polres Bontang. (Foto Ismail/Niaga.Asia)

BONTANG.NIAGA.ASIA-Sebanyak 100 lebih supir truck melakukan aksi damai di depan kantor Kepolisian Resort (Polres) Bontang. Para sopir menuntut pihak kepolisian untuk menindak tegas para oknum masyarakat yang “mengetap” dan menimbun solar, atau membeli solar menggunakan tanki kendaraan yang sudah dimodivikasi.

Limbong. Sekretaris Persatuan Leveransir Bahan Bagunan (PLBB) meminta pihak kepolisian mengusut terkait penimbunan solar subsidi yang dilakukan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab.  “Kami meminta agar pihak kepolisian merespon keinginan kami,” katanya dalam orasi didepan Polres Bontang, Jalan Bhayangkara, Bontang Utara, Rabu (29/5/2019) siang.

Selain meminta ketegasan pihak kepolisian, Limbong juga meminta agar dapat menghilangkan penyedot menggunakan tangki siluman. “Jangan mengisi BBM  jika tidak sesuai tangki yang standar,” imbuhnya.

Senada, Ical, Ketua PLBB juga meminta agar kasus ini segera ditangani mengingat laporan  telah dilayangkan ke Polres Bontang sejak satu tahun tertanggal 12 November 2018 silam. “Banyak truck yang mengisi BBM Solar Subsidi, yang seharusnya menggunakan BBM Non Subsidi, kalau dibilang ini kan sudah menyalahi,” kata Ical dihadapan para awak media.

Usai aksi di depan kantor Polres Bontang, para perwakilan supir diterima oleh Kasat Intel dan Kasar Reskrim. Dalam pertemuan itu, pihak kepolisian berjanji akan menindak tegas jika terbukti dan didapati supir yang mengisi BBM tidak sesuai dengan kapasitas tangki yang telah ditentukan.

Para sopir menuturkan, di lapangan yang ditemukan adalah SPBU mengisi solar ke tangki kendaraan yang sudah dimidivikasi jadi besar, banyak kendaraan perusahaan yang seharus mengisi BBM non subsidi, tapi tetap mengambil BBM subsidi. Banyaknya mobil Box/Toyota Innova proyek yang dapat mengisi solar subsidi sampai Rp 1.000.000-Rp 2.000.000 sekali pengisian, padahal saat tender memasukan harga solar industri. (005)