Surplus Transaksi Berjalan Berlanjut pada Triwulan IV 2020

aa
Ilustrasi Bank Indonesia (foto : istimewa)

JAKARTA.NIAGA.ASIASurplus transaksi berjalan berlanjut pada triwulan IV 2020, ditopang oleh surplus neraca barang yang meningkat. Pada triwulan IV 2020 transaksi berjalan kembali surplus sebesar 0,8 miliar dolar AS (0,3% dari PDB), melanjutkan capaian surplus pada triwulan sebelumnya sebesar 1,0 miliar dolar AS (0,4% dari PDB).

Kepala Departemen Komunikasi Bank Indonesia (BI), Erwin Haryono mengatakan itu dalam siaran persnya hari ini, Jum’at (19/02/2021).

Menurut Erwin, surplus transaksi berjalan tersebut ditopang oleh surplus neraca barang akibat peningkatan ekspor yang didorong oleh perbaikan permintaan dunia dan harga komoditas, di tengah peningkatan impor yang terbatas.

Sementara itu, defisit neraca jasa meningkat, terutama disebabkan oleh defisit jasa telekomunikasi, komputer, dan informasi, serta defisit jasa transportasi yang melebar akibat peningkatan pembayaran jasa freight seiring kenaikan impor barang.

“Selain itu, perbaikan ekonomi domestik pada triwulan IV 2020 memengaruhi kenaikan pembayaran imbal hasil atas investasi langsung yang menyebabkan defisit neraca pendapatan primer meningkat,” ujarnya. (001)

Tag: