Tambah 738 Hari Ini, Corona di Kaltim Dekati Ledakan di Februari

Tekanan emosional yang dirasakan petugas medis yang merawat kasus Covid-19 kerap terlampau berat. (Ilustrasi/net)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Satgas Covid-19 melaporkan 738 kasus positif Covid-19 baru hari ini di Kalimantan Timur. Angka itu mendekati lonjakan 903 kasus pada 3 Februari 2021 lalu (selengkapnya di berita terkait). Total hari ini Kalimantan Timur mencatatkan 79.852 kasus.

Kota Balikpapan masih yang tertinggi mencatatkan penambahan kasus Covid-19 sebanyak 197 kasus. Disusul Kutai Kartanegara 183 kasus dan Samarinda 89 kasus.

“Dari total 79.852 kasus, sekarang ada 19.701 kasus diantaranya di kota Balikpapan,” kata Juru Bicara Satgas Covid-19 Kalimantan Timur Andi Muhammad Ishak, dikutip Niaga Asia dari penjelasan tertulis, Minggu (4/7).

Berita terkait :

Ledakan 903 Kasus Corona Baru di Kaltim Hari Ini

Sementara kabar baiknya, ada 289 orang berhasil sembuh dari paparan Covid-19. Penambahan itu menjadikan total kasus sembuh di angka 72.301 kasus.

Pun demikian dengan angka kematian. Ada bertambah 16 kasus meninggal baru, yang menjadikan angka kematian pasien positif Covid-19 menjadi 1.883 kasus.

“Sementara untuk kasus positif aktif, atau pasien berstatus perawatan Covid-19 ada 5.668 kasus. Diantaranya di Balikpapan 2.160 kasus,” terang Andi.

Info grafis kasus harian Covid-19 Kalimantan Timur per Minggu (4/7). (Sumber : Dinkes Kaltim)

Pemprov Kaltim Pertimbangkan WFH

Sementara itu, Pemprov Kaltim tengah mempertimbangkan untuk menerapkan kembali pola bekerja dari rumah (Work From Home/WFH). Meski, dikabarkan WFH dimulai Senin (5/7) besok.

“Iya (tengah dipertimbangkan). Masih lihat sikon (situasi dan kondisi). Kalau memang angka kasus tinggi, terutama di lingkungan OPD (Organisasi Perangkat Daerah), terpaksa WFH,” kata Karo Humas Sekretariat Provinsi Kaltim Syafranuddin, dikonfirmasi Niaga Asia.

Syafranuddin tidak menampik, sejumlah OPD di lingkungan Pemprov pun pegawainya terpapar Covid-19.

“Memang ada beberapa OPD yang pegawainya sekarang terpapar Corona, dan sedang menjalani karantina,” demikian Syafranuddin.

Penulis : Saud Rosadi | Editor : Saud Rosadi

 

Tag: