Tiga Hari Hilang di Mahakam, ABK Klotok Batubara Ditemukan Meninggal

Tim SAR gabungan mengevakuasi jenazah Safriansyah, Selasa 7 Juni 2022 (Foto : HO-Basarnas Unit Siaga SAR Samarinda)

ANGGANA.NIAGA.ASIA — Safriansyah, pemuda 20 tahun sekaligus ABK Lintas 88 yang dilaporkan hilang sejak Minggu (5/6) lalu dalam pelayaran di Handil Terusan, Anggana, Kutai Kartanegara, ditemukan meninggal di perairan Sungai Mahakam.

Operasi SAR hari ketiga dimulai pukul 07.00 WITA ini tadi. Usai briefing, tim SAR dibagi untuk melakukan pencarian dan penyisiran perairan sesuai rencana operasi SAR hari ketiga.

Tiga jam kemudian, operasi SAR berbuah hasil. Tim SAR gabungan menemukan jasad mengambang di sungai Mahakam. Lokasinya berada cukup jauh, sekitar 14,4 kilometer dari posisi perkiraan terakhir (Last Known Position/LKP) korban diperkirakan hilang diduga jatuh dari kapal.

“Korban Safriansyah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia,” kata Kepala Basarnas Balikpapan Melkianus Kotta, dikutip niaga.asia melalui keterangan tertulis, Selasa.

Pulang Cari Batubara Limbah, ABK Hilang di Sungai Mahakam

Melkianus menerangkan, tim SAR gabungan mengevakuasi jenazah langsung ke rumah duka. Dengan demikian, operasi SAR dinyatakan berakhir dan ditutup sekitar pukul 10.35 WITA.

“Seluruh unsur SAR yang terlibat dikembalikan ke satuan masing-masing, untuk kembali bersiapsiaga,” ujar Melkianus.

Kasi Operasi dan Siaga Basarnas Balikpapan Basri menambahkan, dalam operasi SAR kali ini, selain rescuer Basarnas Unit Siaga SAR Samarinda, unsur lain terlibat antara lain Polairud Anggana, BPBD Kutai Kartanegara, serta relawan Samarinda dan Kutai Kartanegara.

“Dan juga dibantu masyarakat dan keluarga korban,” demikian Basri.

Sumber : Basarnas Balikpapan | Editor : Saud Rosadi

Tag: