PENAJAM.NIAGA.ASIA – Tiga orang warga Nenang, Penajam Paser Utara, yang berada di atas KM Borneo dan dicari tim SAR gabungan sejak pagi tadi, ditemukan selamat. Ketiganya sedang dibawa menuju ke dermaga PT Pertamina Hulu Kalimantan Timur (PHKT) base Penajam.

“Alhamdulillah ditemukan selamat,” kata Kasubid Logistik dan Peralatan BPBD Kabupaten Penajam Paser Utara Nurlaila, dikonfirmasi Niaga Asia, Rabu (8/7) sore.

Nurlaila menerangkan, Pusdalops mendapatkan kabar itu dari rekaman suara pihak keluarga, yang juga turut melakukan pencarian ketiga orang itu.

“Pusdalops BPBD PPU mendapat rekaman suara dari tim pihak keluarga yang berangkat dari jembatan RT 07 Nenang, bahwa telah menemukan KM Borneo dengan semua ABK dalam keadaan selamat,” ujar Nurlaila.

Berita terkait :

Kapal Diduga Mati Mesin, 3 Warga Penajam Dicari Tim SAR di Selat Makassar

Dari rekaman itu disebutkan, keadaan kapal terombang-ambing di laut selama 32 jam, setelah as kapal patah, dan kapal tidak bisa bergerak. “Terombang ambing di perairan Selat Mamuju kurang lebih 60 mil dari Boring/Rig, sekitar kurang lebih 5 jam dari Penajam,” tambah Nurlaila.

“Berdasarkan informasi Pusdalops BPBD PPU melalui sambungan telepon dengan Tim di lapangan, bahwa Hermansyah dan 2 (dua) rekannya, sudah berada di Speed Boat BPBD PPU, menuju ke Dermaga PT PHKT base Penajam (eks Dermaga Chevron). Dan keluarganya juga ikut menunggu di dermaga,” terang Nurlaila.

Sementara, Kasi Operasi dan Siaga Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Balikpapan Octavianto menerangkan, ketiga nelayan Penajam yang ditemukan sekira pukul 14.45 Wita itu sedang dibawa ke Penajam.

“Sementara kondisi kapal (KM Borneo) mati, dan kapal itu sedang ditarik pihak keluarganya,” demikian Octavianto. (006)

Tag: BalikpapanBasarnasKalimantan TimurKaltimKecelakaan lautOrang HilangPenajam Paser UtaraPeristiwaSamarindaSAR