Tinggal Sendiri Tanpa Anaknya, Ibu di Samarinda Tewas Membusuk

Kasubnit INAFIS Satreskrim Polresta Samarinda Aiptu Harry Cahyadi memperlihatkan identitas KTP Galuh yang diduga meninggal karena sakit, Selasa (15/2) (Foto : niaga.asia)

SAMARINDA.NIAGA.ASIA – Galuh (60), seorang ibu yang tinggal sendiri di Jalan Pangeran Suryanata RT 35 Kelurahan Air Putih, Samarinda, siang ini ditemukan tewas membusuk di rumahnya. Diduga Galuh meninggal karena sakit yang dideritanya.

Galuh ditemukan meninggal di atas kasur lantai kamar tidurnya sekira pukul 10.40 WITA. Dia diketahui tinggal seorang diri di rumah tanpa ditemani kedua anaknya.

Kondisi rumah Galuh berada di belakang dua rumah toko (Ruko) kayu yang diketahui adalah milik Galuh. Penyewa ruko mengabarkan ke Ketua RT 35 Mahmud karena mencium aroma tidak sedap.

Kepolisian mengamankan lokasi kejadian sebelum korban Galuh dibawa ke RSUD AW Sjahranie. Di bagian belakang itu Galuh tinggal sendiri tanpa ditemani kedua anaknya (Foto : niaga.asia)

“Saya dan warga, juga Babinsa dan Bhabinkamtibmas membuka jendela dan kemudian masuk ke dalam rumah. Almarhumah ditemukan meninggal di atas kasur di lantai kamar tidur,” kata Mahmud, ditemui di lokasi kejadian, Selasa.

Galuh yang kondisinya sudah tidak bisa jalan itu masih sempat bertemu terakhir dengan Mahmud pada Jumat malam lalu, saat dibawa anaknya yang tidak tinggal serumah, untuk pergi berobat.

“Setelah dibawa ke rumah sakit, ternyata menurut anaknya ibunya tidak kenapa-kenapa. Setelah itu tidak ada terlihat di rumah,” sebut Mahmud.

Tim INAFIS mengamankan barang bukti barang korban seperti kartu identitas dan obat-obatan (Foto : niaga.asia)

“Ibu ini tinggal sendiri, dan sehari-harinya dibantu oleh penyewa Rukonya,” sebut Mahmud menegaskan.

Kasubnit INAFIS Satreskrim Polresta Samarinda Aiptu Harry Cahyadi menerangkan, diperkirakan korban Galuh meninggal dua hari lalu. Di bagian leher Galuh juga ditemukan luka bekas operasi.

“Kita sudah olah TKP dan bawa ke RSUD AW Sjahranie untuk visum. Kita amankan barang bukti kartu identitas dan obat-obatan. Dugaannya korban meninggal karena sakit,” demikian Harry.

Penulis : Saud Rosadi | Editor : Saud Rosadi

Tag: