TNI-Polri Temukan Senpi di Camp KKB Ndugama

Barang temuan TNI-Polri yang diduga milik KKB Papua. (Foto Polri)

TIMIKA.NIAGA.ASIA – Tim Operasi Damai Cartenz 2023 kembali menemukan senjata api milik Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Camp Simal. Tempat itu diduga merupakan tempat bernaungnya KKB Ndugama.

Kepala Operasi Damai Cartenz 2023, Kombes. Pol. Faizal Ramdhani mengatakan, TNI dan Polri kembali mengamankan puluhan barang bukti yang diduga pemiliknya adalah KKB.

“Puluhan BB tersebut telah diambil dari camp simaldi pos TNI 514 PR distrik kenyam ke mako Polres Nduga dalam rangka penyelidikan, ungkap Ka Ops Damai Cartenz dalam keterangan resminya, Senin (20/2/23).

Menurut Kombes Faizal Ramdhani, dari barang bukti yang diamankan oleh petugas, terdapat satu pucuk senjata api laras pendek merek Revolver, satu buah magazen senjata AK, satu buah pegas senjata api, HP, dokumen, dan kamera.

“Untuk saat ini, penyidik Ops Damai Cartenz-2023 dan penyidik Polres Nduga sedang melakukan pendataan dan pemeriksaan terhadap barang bukti yang sudah ditemukan,” jelas Ka Ops Damai Cartenz.

Pilot Susi Air masih ditahan KKB

Sementara pilot Susi Air Kapten Philips Max Marthin masih menjadi tahanan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua. Polri terus berupaya melakukan dialog secara persuasif atau lewat negoisasi agar sang pilot bisa dibebaskan. Sayangnya, upaya Polri masih belum menemukan hasil.

“Kita terus berupaya melakukan pembebasan pilot Susi Air. Sampai sekarang belum ada permintaan dari KKB. Kita juga terus melakukan upaya pencarian,” jelas Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Ady Wibowo, Senin, (20/2/23).

Kabid Humas Polda Papua menambahkan, negosiasi dengan KKB Papua dilakukan dengan melibatkan tokoh agama, tokoh masyarakat, dan Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Nduga.

“Kita tentunya menunggu kabar baik dari hasil dialog tersebut. Sementara belum ada konfirmasi kembali dari Pemda,” tambahnya.

Sebelumnya, Tim Gabungan TNI-Polri masih bernegosiasi dengan KKB Papua. Mereka masih berupaya membebaskan pilot Susi Air yang kini menjadi tahanan KKB, dengan cara persuasif.

“Negosiasi dengan KKB tak hanya dilakukan oleh TNI-Polri. Namun juga melibatkan para tokoh agama, tokoh gereja setempat untuk berkomunikasi dengan KKB Papua,” ungkap Kadiv Humas Mabes Polri, Irjen. Pol. Dedi Prasetyo.

Sumber: Tribratanews.Polri | Editor: Intoniswan

Tag: