
SAMARINDA.NIAGA.ASIA — Tujuh bangunan permukiman di Jalan Siti Aisyah Gang Mawar RT 03 dan 05 Kelurahan Teluk Lerong Ilir, Samarinda, hangus dini hari ini tadi. Diduga penyebabnya hubungan arus pendek atau korsleting listrik.
Api berkobar sekitar pukul 03.50 Wita. Tim Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Samarinda, dibantu relawan kebencanaan dan juga satuan Damkar swasta, bergerak ke lokasi kejadian.
Kerja keras pemadam gabungan bersama dengan warga, berhasil memadamkan api sekitar 1,5 jam kemudian. Sementara, ada 7 bangunan hangus terbakar.
“Area terbakar sementara dua bangunan di RT 03, dan lima bangunan di RT 05,” kata Joko Iswanto, Koordinator Relawan Info Taruna Samarinda (ITS), Selasa 26 September 2023.
Sembilan kepala keluarga, atau sekitar 38 jiwa, kehilangan tempat tinggal. Selain itu, juga ada dua rumah lainnya terdampak dari peristiwa itu. Ramainya warga yang menonton sempat menjadi kendala tim pemadam menuju ke lokasi kejadian.
“Dua rekan relawan mengalami sesak nafas. Untuk korban jiwa tidak ada,” ujar Joko Iswanto.
“Dugaan sementara, peristiwa ini disebabkan arus pendek di salah satu rumah. Penyebab pastinya dalam penyelidikan Polsek Samarinda Ulu,” ujar Joko Iswanto.
Tujuh unit pemadam dari Disdamkar dan Penyelamatan Kota Samarinda serta pemadam swasta, dibantu 15 mesin portabel milik rekanan relawan, dikerahkan untuk memadamkan api.
Selain Disdamkar dan Penyelamatan Kota Samarinda, relawan, dan pemadam swasta, tim lainnya di lapangan antara lain tim medis darurat ITS, Command Center 112, Polsek Samarinda Ulu, Palang Merah Indonesia, Babinsa dan Bhabinkamtibmas, BPBD Kota Samarinda, serta tim PLN Samarinda.
“Sumber data diolah bersama Disdamkar kota Samarinda, serta satuan relawan di ITS dan juga warga,” demikian Joko Iswanto.
Sumber : Info Taruna Samarinda | Editor : Saud Rosadi
Tag: KebakaranKebakaran SamarindaPeristiwaSamarinda