UPDATE COVID-19 Kaltara: 84 Spesimen Didominasi dari Klaster Gowa

Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kaltara Agust Suwandy saat menyampaikan perkembangan kasus Covid-19, Senin (13/4) siang. (Foto: Istimewa)

TANJUNG SELOR.NIAGA.ASIA – Sebanyak 84 spesimen dari Provinsi Kalimantan Utara masih menunggu hasil pemeriksaan swab dari Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK) di Surabaya, Jawa Timur.

Jumlah 84 itu tersebar di kota Tarakan 17 spesimen, kabupaten Bulungan 35, kabupaten Nunukan 26, dan 6 spesimen dari kabupaten Malinau.

Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kaltara Agust Suwandy mengatakan, puluhan spesimen itu, rencananya akan diperiksa hari ini.

“Mengenai hasilnya dari Kaltara belum bisa dikirimkan dari BBLK Surabaya karena ada kendala bahan pemeriksaan yang masih tidak tersedia,” katanya dalam press release harian melalui video konferensi, Senin (13/4).

Agust menerangkan, diharapkan pemeriksaan 84 spesimen asal Kaltara yang didominasi dari klaster jamaah tabligh Itjima itu, hasilnya terkonfirmasi negatif.

“Dalam waktu dekat kami juga akan mengirimkan kembali beberapa sampel khususnya dari klaster jamaah tabligh. Baik dari Nunukan, Tarakan, dan Bulungan,” ungkapnya.

Agust juga menyampaikan bahwa perkembangan kasus Covid-19 Kaltara hingga siang ini, belum terjadi perubahan yang cukup signifikan.

Terutama pasien terkonfirmasi positif, dari lima kabupaten kota di Kaltara masih berjumlah 16 kasus, termasuk satu yang meninggal dunia di RSU Tanjung Selor pada 1 April 2020 lalu.

Sisa 15 pasien positif itu, 9 orang ada di Tarakan, 4 orang di Nunukan dan 2 orang lainnya di Bulungan. Kesemuanya kini dirawat di rumah sakit rujukan di RSUD Tarakan, RSUD Nunukan, RSUD Tanjung Selor, dan dalam kondisi baik.

Sementara untuk PDP dari lima kabupaten kota berada di Bulungan dan Malinau masing-masing berjumlah 8, Tarakan 7, Nunukan 5, dan 2 orang di Kabupaten Tana Tidung.

Sedangkan ODP berjumlah 196 orang. Rincinya, di Tarakan ada 84, Malinau 21, Nunukan 43, Tana Tidung 23, dan 25 orang di Bulungan.

Orang tanpa gejala (OTG) berjumlah 207 orang, yang tersebar di Tarakan 122, Malinau 1, Nunukan 52, Tana Tidung tidak ada, dan Bulungan 32 orang.

“Dengan kondisi seperti ini kami terus mengimbau kepada masyarakat agar selalu meningkatkan kewaspadaan, perilaku hidup bersih dan sehat dengan tetap rajin mencuci tangan bersama air mengalir atau hand sanitizer, dan makan-makanan bergizi untuk meningkatkan imunitas dan melakukan olahraga ringan di rumah saja,” demikian Agust. (003)

Tag: