Vidio Viral: Penyerang Imam Salat Warga di Sekitar Masjid

Tangkapan layar vidio viral di masjid di Bekasi.

BEKASI.NIAGA.ASIA – Polisi mengungkap pelaku penyerangan terhadap imam masjid di salah satu masjid Kecamatan Jatiwaringin, Kota Bekasi, yang vidionya viral di medsos ternyata warga sekitar lokasi kejadian.

Kapolsek Pondok Gede, Kompol. Herman Edco Wijaya, mengatakan pelaku teridentifikasi berinisial SK. Pihak keluarga pelaku juga sudah menyampaikan permintaan maaf kepada korban S.

“Pelaku jamaah dari masjid tersebut juga, masih warga sekitar. Informasi yang kita terima pihak keluarga pelaku juga sudah meminta maaf,” jelasnya.

Ia melanjutkan, pelaku diduga mengalami depresi. Sedangkan untuk memastikan motif penyerangan, polisi akan memanggil pelaku dan mempertemukannya dengan korban.

“Motif sementara dari keterangan saksi ada gangguan depresi yang dialami oleh pelaku. Tapi kami akan mendalami. Kita akan pertemukan, kita akan lakukan pemeriksaan dan kami mendapatkan kesimpulan,” ungkapnya.

Menurutnya, aksi penyerangan yang dilakukan terhadap imam masjid tersebut terjadi pada Kamis (01/12/2022) saat sedang salat maghrib berjamaah. Dia memastikan tidak ada main hakim sendiri dan jamaah masjid yang hadir hanya memisahkan pelaku dan korban.

“Hanya diamankan oleh pengurus masjid yang kebetulan salat, yang kemudian dibawa keluar,” tandasnya.

Dalam tayangan vidio yang viral terlihat seorang imam masjid dipukul saat sedang memimpin salat jamaah  yang kemudian diketahui terjadi di salah satu masjid Kecamatan Jatiwaringin, Kota Bekasi. Video aksi pemukulan tersebut ramai diperbincangkan media sosial.

Dalam video tersebut, terlihat jamaah sudah berada safnya. Namun, ketika salat dimulai salah satu jamaah berbaju batik menyerang dan memukul punggung hingga wajah imam.

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes. Pol. Endra Zulpan menyebut Polres Metro Bekasi Kota dan Polsek Pondok Gede tengah menyelidikinya.

“Kasus pemukulan imam masjid kini sedang diselidiki, masih penyelidikan,” ujarnya.

Selain itu pelaku pun masih belum diamankan. Ketika kejadian berlangsung warga hanya melerai upaya penganiayaan pelaku kepada korban.

“Belum ada penangkapan. Itu dipisahkan warga saja, belum ada laporan polisi yang kami terima,” pungkasnya.

Sumber: Humas Polda Metro Jaya | Editor: Intoniswan

Tag: